• Senin, 22 Desember 2025

Apa Itu Istilah Turun Peranakan Hinggga Cara Mengatasinya

Photo Author
- Jumat, 28 Februari 2025 | 18:00 WIB
Apa itu turun peranakan pada wanita
Apa itu turun peranakan pada wanita

4. Cedera atau Operasi Panggul
Trauma akibat kecelakaan atau operasi seperti histerektomi (pengangkatan rahim) dapat melemahkan otot-otot dasar panggul, meningkatkan risiko prolaps.

5. Faktor Lain
Obesitas, batuk kronis, sering mengangkat beban berat, serta gangguan jaringan ikat juga dapat berkontribusi terhadap melemahnya otot panggul.


Gejala yang Dapat Dirasakan

Wanita yang mengalami turun peranakan mungkin merasakan beberapa gejala, antara lain:

  • Rasa penuh atau berat di area panggul
  • Kesulitan dalam buang air kecil atau besar
  • Sering ingin buang air kecil tetapi tidak bisa sepenuhnya kosong
  • Inkontinensia urin (kebocoran urine saat batuk atau bersin)
  • Nyeri punggung bawah yang tidak dapat dijelaskan
  • Nyeri saat berhubungan intim

Baca Juga: Kaget Setelah Cek Medis, Wanita Ini Dinyatakan Tidak Punya Rahim dan Memiliki Kromosom Pria, Kok Bisa?

Jika gejala-gejala ini muncul, penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter guna mendapatkan diagnosis yang tepat.

Cara Mengatasi Turun Peranakan

Meskipun banyak klaim mengenai pemijatan yang dapat mengatasi turun peranakan, pendekatan medis yang lebih aman dan efektif tetap diperlukan. Berikut adalah beberapa metode yang bisa dilakukan:

1. Terapi Fisik Dasar Panggul

Terapis fisik dapat membantu mengenali otot-otot panggul yang lemah dan mengajarkan latihan yang dapat memperkuatnya. Salah satu latihan yang sering direkomendasikan adalah senam Kegel, yang bertujuan untuk meningkatkan kekuatan dan koordinasi otot panggul.

2. Biofeedback

Biofeedback adalah teknik terapi yang menggunakan sensor untuk memantau aktivitas otot panggul. Dengan bimbingan dari tenaga medis, pasien dapat belajar bagaimana cara mengencangkan dan mengendurkan otot-otot dasar panggul dengan benar.

3. Penggunaan Pessary

Pessary adalah alat berbentuk cincin yang dimasukkan ke dalam vagina untuk membantu menopang rahim yang turun. Alat ini dapat digunakan sebagai solusi sementara atau jangka panjang bagi wanita yang belum ingin menjalani operasi.

4. Pengobatan Medis

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Afida Rafi

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB

Terpopuler

X