SURATDOKTER.com - Kanker kolorektal adalah salah satu jenis kanker yang berkembang di area usus besar atau rektum, bagian dari sistem pencernaan yang berperan penting dalam menyerap nutrisi dan mengelola sisa pembuangan tubuh.
Istilah kolorektal sendiri mencakup kanker yang berasal dari usus besar (kanker usus besar) dan kanker yang muncul di rektum (kanker rektum).
Meski sering kali tidak menunjukkan gejala di awal, kanker ini bisa menjadi masalah serius jika tidak segera ditangani.
Penyebab Kanker Kolorektal
Kanker kolorektal umumnya disebabkan oleh perubahan genetik atau mutasi pada DNA seseorang. Mutasi ini dapat terjadi secara spontan atau diwariskan dari orang tua, sehingga beberapa orang mungkin lahir dengan risiko yang lebih tinggi.
Baca Juga: Aktor James Van Der Beek Kena Kanker Kolorektal
Di luar faktor genetik, risiko kanker kolorektal juga dipengaruhi oleh gaya hidup dan lingkungan.
Sejumlah kondisi genetik tertentu, seperti poliposis adenomatosa familial (FAP) dan sindrom Lynch, juga meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami kanker kolorektal.
Selain itu, faktor risiko lain yang bisa meningkatkan peluang terkena penyakit ini meliputi konsumsi alkohol berlebihan, kebiasaan merokok, dan gaya hidup yang kurang aktif.
Faktor Risiko Kanker Kolorektal
Risiko seseorang terkena kanker kolorektal meningkat seiring bertambahnya usia, dengan kebanyakan kasus terdiagnosis pada orang berusia di atas 50 tahun.
Selain itu, mereka yang memiliki riwayat keluarga atau riwayat pribadi kanker kolorektal atau adenoma (jenis polip tertentu di usus besar yang memiliki potensi berubah menjadi kanker) juga lebih rentan.
Baca Juga: Brian Place Kaget: Bagaimana Mungkin Seorang Pria Terkena Kanker Payudara!
Kondisi peradangan kronis pada usus seperti kolitis ulseratif atau penyakit Crohn yang berlangsung selama lebih dari delapan tahun juga berpotensi meningkatkan risiko ini.
Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi tiga atau lebih minuman beralkohol per hari, merokok, obesitas, serta keturunan etnis tertentu (seperti orang kulit hitam yang dilaporkan memiliki risiko lebih tinggi) dapat memperburuk risiko kanker kolorektal.
Oleh sebab itu, perhatian pada gaya hidup dan pola makan yang sehat menjadi langkah penting dalam menjaga kesehatan usus.
Artikel Terkait
Pria 26 Tahun di Inggris Kena Kanker Mulut: Lidahnya Dipotong Sebagian!
Atlet Pesepeda Olimpiade Chris Hoy Umumkan Terkena Kanker Prostat Stadium Akhir: Ini Pesan Beliau!
2 Brand Skincare Ilegal Bebahaya Ini Disita BPOM: Sebabkan Kanker!
Brian Place Kaget: Bagaimana Mungkin Seorang Pria Terkena Kanker Payudara!
Kabar Duka: Artis dan Penyanyi Senior Dina Mariana Meninggal Dunia Setelah Berjuang Malawan Kanker Dinding Rahim dan Gangguan Pencernaan