• Senin, 22 Desember 2025

Bekas Luka Menganggu? Ini Cara Ampuh Menghilangkan Bekas Luka

Photo Author
- Selasa, 27 Februari 2024 | 08:22 WIB
Ilustrasi Bekas Luka  ( istockphoto / Vitalii Bezverkhii)
Ilustrasi Bekas Luka ( istockphoto / Vitalii Bezverkhii)

SURATDOKTER.com - Bekas luka terjadi akibat proses penyembuhan tubuh pasca terjadinya cedera pada kulit atau jaringan tubuh lainnya.

Proses penyembuhan ini terjadi ketika tubuh memperbaiki kerusakan akibat suatu cedera, seperti luka bakar, sayatan, atau luka traumatis lainnya.

Baca Juga: Sering Mengalami Body Shaming Ternyata dapat Mempengaruhi Mental, Berikut Tips Memiliki Body Goals

Saat terjadi cedera, tubuh mengirimkan sel darah putih ke lokasi cedera untuk membersihkan jaringan yang rusak dan merangsang pertumbuhan sel baru.

Selama proses penyembuhan, tubuh membentuk jaringan parut untuk menggantikan jaringan yang rusak.

Jaringan parut ini memiliki struktur yang berbeda dengan jaringan kulit normal dan seringkali terlihat berbeda secara visual.

Tergantung pada tingkat keparahan cedera dan kemajuan proses penyembuhan, bekas luka mungkin tampak seperti bintik hitam atau menonjol.

Meskipun bekas luka tidak dapat dihilangkan sepenuhnya, ada berbagai perawatan yang tersedia untuk meminimalkannya.

Prosedur medis seperti perawatan laser, penggunaan krim dan gel topikal, serta operasi plastik dapat membantu mengurangi jaringan parut.


Selain itu, beberapa orang memilih untuk mengobati bekas lukanya dengan menggunakan cara alami seperti minyak kelapa dan lidah buaya.

Selain aspek estetika, bekas luka juga dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang. Beberapa orang mungkin merasa bekas lukanya terlihat atau merasa malu.


Penting untuk dipahami bahwa bekas luka adalah bagian alami dari proses penyembuhan tubuh dan tidak serta merta menimbulkan ketidaknyamanan atau stres.

Yang terpenting adalah merawat bekas luka Anda dengan baik untuk mencegah infeksi dan mempercepat proses penyembuhan.

Dengan perawatan yang tepat dan sikap positif terhadap tubuh, seseorang dapat belajar menerima bekas lukanya sebagai bagian dari perjalanan penyembuhannya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sofianti Herina

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB

Terpopuler

X