Sering Mengalami Sariawan? Cari Tahu Penyebab dan Cara Mengatasinya

Lichen planus dapat menimbulkan ruam gatal di bagian dalam mulut. Sedangkan bercak leukoplakia dapat menyerang selaput lendir mulut.

7. Kanker Mulut

Sariawan yang tak kunjung sembuh selama beberapa minggu harus diwaspadai karena bisa menjadi salah satu tanda mengalami kanker mulut. Bercak sariawan yang muncul bisa terlihat keputihan atau kemerahan disertai nyeri, kesulitan menelan, dan mati rasa pada bibir.

8. Perubahan Hormon

Pada wanita, sariawan rentan menyerang selama periode menstruasi akibat perubahan hormon. Sariawan juga bisa muncul akibat seseorang terlalu merasa gelisah, tertekan, atau stres.

Stres yang tidak terkelola dengan baik dapat menimbulkan pengabaian dalam perawatan diri termasuk kebersihan gigi dan mulut. Hal inilah yang menyebabkan sariawan dapat muncul pada are mulut.

Cara Mengatasi Sariawan

Sariawan pada umumnya dapat pulih dengan sendirinya dengan rentang waktu 1-2 minggu. Pengobatan pada sariawan dapat membantu mempercepat proses pemulihan dan mencegah sariawan datang kembali. Berikut beberapa cara mengatasi rasa sakit ketika sariawan:

Baca Juga: Bagaimana Cara Membuat Air Garam untuk Sariawan? Simak Cara Berikut Ini!

• Menggunakan pasta gigi yang lembut
• Mengonsumsi makanan yang lembut
• Menghindari makanan dengan tekstur yang terlau keras dan makanan dengan rasa yang terlalu pedas, asam, atau panas
• Menggunakan es batu untuk mengompres bagian yang terkena sariawan
• Mengonsumsi permen yang mengandung antiseptik
• Mengonsumsi larutan penyegar, teh chamomile atau akar licorice
• Memperbanyak asupan buah sayur, dan kandungan makanan kaya serat
• Membiasakan makan secara perlahan
• Mengelola stres agar tidak berlebihan
• Menghentikan kebiasaan menggigit bibir untuk mencegah luka pada bibir

Apabila sariawan lama untuk sembuh dan muncul secara terus-menerus, segeralah berkonsultasi dengan dokter.

Lakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab sariawan dan dapatkan pengobatan sariawan secara tepat. Dengan begitu, kita akan terhindar dari potensi komplikasi yang mungkin saja bisa terjadi akibat sariawan.***