SURATDOKTER.com - Mie instan yang menjadi favorit banyak orang, khususnya para pelajar, baru-baru ini ditarik dari pasaran Australia.
Keputusan ini diambil karena adanya kekhawatiran terhadap keamanan pangan. Beberapa produk Indomie ditemukan mengandung alergen yang tidak dicantumkan pada kemasannya.
Penarikan ini melibatkan beberapa varian Indomie, yaitu Rasa Soto Mie, Rasa Ayam Bawang, dan Rasa Rendang. Produk-produk tersebut dilaporkan mengandung susu dan telur yang tidak disebutkan dalam daftar komposisinya.
Menurut Badan Standar Pangan Australia, keberadaan alergen yang tidak dicantumkan dapat memicu reaksi berbahaya bagi konsumen yang memiliki alergi atau intoleransi terhadap susu atau telur.
Baca Juga: Penikmat Mie Kini Waktunya Mencoba Shirataki: Lebih Kenyal, Lebih Sehat, Cocok Untuk Diet!
Produk yang ditarik dari peredaran mencakup Indomie Mi Goreng Rasa Rendang dengan tanggal terbaik sebelum 3 Mei 2025, Indomie Rasa Ayam Bawang dengan tanggal terbaik sebelum 28 April 2025, dan Indomie Rasa Soto Mie dengan tanggal terbaik sebelum 27 April 2025.
Produk-produk ini dijual di toko-toko kelontong Asia yang tersebar di beberapa wilayah Australia, termasuk Victoria dan Queensland.
Grant Eastern Trading, distributor utama Indomie di Australia, memberikan peringatan kepada konsumen mengenai potensi risiko kesehatan yang ditimbulkan.
Konsumen yang memiliki produk-produk tersebut disarankan untuk mengembalikan mi instan ke tempat pembelian. Sebagai langkah kompensasi, mereka akan menerima pengembalian dana secara penuh.
Menurut Badan Standar Pangan Australia, konsumen yang merasa khawatir terhadap kesehatannya setelah mengonsumsi produk tersebut dianjurkan segera berkonsultasi dengan tenaga medis. Hal ini penting untuk mencegah komplikasi kesehatan yang mungkin timbul akibat paparan alergen.
Langkah penarikan ini menunjukkan bahwa keamanan pangan menjadi prioritas utama, terutama bagi kelompok konsumen dengan kebutuhan khusus seperti penderita alergi.
Walaupun mi instan sering dianggap sebagai makanan praktis dan murah, kandungan bahan di dalamnya tetap harus diperhatikan, terutama bagi mereka yang memiliki sensitivitas terhadap bahan-bahan tertentu.
Baca Juga: Praktis, Murah dan Enak Namun Tidak Sehat: Bahaya Mengkonsumsi Mie Instan Bagi Kesehatan
Keputusan untuk menarik produk ini mendapat apresiasi dari banyak pihak. Meskipun menjadi langkah yang tidak mudah, tindakan ini menunjukkan komitmen produsen dan distributor dalam melindungi konsumen.
Artikel Terkait
Apakah Ada Hubungan Antara Metode Persalinan dengan Risiko Alergi Pada Anak?
Ternyata Bisa Lho Bu Anak Terkena Alergi Meski Tidak Ada Riwayat dari Keluarga, Ini Alasannya!
Kurangi Risiko Alergi pada Anak hingga 35%, Ini Asupan Penting pada Bayi Usia 6 Bulan
Kurangi Risiko Alergi pada Anak hingga 35%, Ini Asupan Penting pada Anak Usia 6 Bulan
Waspada, Alergi Bisa Picu Asma. Berikut Cirinya!