SURATDOKTER.com - Sarapan sehat sering kali dianggap sebagai kunci utama menurunkan berat badan. Dan memang betul, sarapan bisa menjadi awal yang menentukan arah pola makanmu sepanjang hari.
Tapi bagaimana jika kamu sudah rajin makan oatmeal, smoothie hijau, dan telur rebus setiap pagi, tapi angka di timbangan justru terus naik? Menyebalkan, ya?
Kenyataannya, banyak orang yang merasa sudah menjalani pola makan sehat, namun hasilnya jauh dari harapan. Diet gagal, rasa frustrasi muncul, dan kamu pun mulai mempertanyakan: “Apa gunanya semua ini?”
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Diet Prana Dengan Konsep yang Benar
Nah, bisa jadi bukan sarapan sehatnya yang salah, tapi caramu menyajikan, memilih, atau mengonsumsinya yang perlu dikoreksi.
Mari kita bahas satu per satu kesalahan umum saat sarapan sehat yang diam-diam bikin berat badanmu naik. Siapa tahu, kamu pernah (atau sedang) melakukan salah satunya.
1. Porsi Sehat, Tapi Ukurannya Gede-Gede
Kamu mungkin memilih menu sehat seperti granola, alpukat, atau roti gandum. Tapi sadar nggak, kalau satu porsi granola itu cuma 30 gram, sekitar 3 sendok makan? Banyak orang tanpa sadar menyendok setengah mangkuk penuh dan berpikir, “Ah, kan ini sehat.” Padahal, granola kaya gula dan kalori tersembunyi. Alpukat memang mengandung lemak baik, tapi satu buah ukuran sedang bisa mengandung 250 kalori lebih.
Begitu juga dengan smoothie. Ya, bahan dasarnya bisa berupa buah dan sayuran, tapi jika kamu mencampurkannya dengan madu, susu full cream, atau bahkan selai kacang, kalorinya bisa setara dengan seporsi nasi padang.
2. Terjebak Label “Sehat” yang Menipu
Banyak produk sarapan di pasaran mengklaim dirinya sehat. Ada yang menuliskan “rendah lemak”, “tinggi serat”, atau “tanpa gula tambahan”. Tapi jangan terkecoh rendah lemak tidak berarti rendah kalori, dan tanpa gula tambahan bukan berarti bebas dari gula alami yang tetap bisa menaikkan kadar insulin.
Contohnya? Sereal “diet” yang tinggi karbohidrat olahan, roti gandum yang sebenarnya sudah melalui banyak proses, atau yogurt rendah lemak yang malah mengandung pemanis buatan dalam jumlah besar.
Selalu periksa label nutrisi, bukan hanya klaim manis di kemasan.
Baca Juga: Viral! Diet Cacing Pita: Cara Gila Turunkan Berat Badan yang Bikin Mual, Tapi Bikin Kurus?
3. Makan Terlalu Pagi, Lalu Lapar Lagi Sebelum Siang
Kebiasaan bangun jam 5 pagi lalu langsung makan bisa jadi bumerang jika kamu baru makan siang jam 1 siang. Kenapa? Karena jeda waktu yang panjang ini sering membuatmu ngemil lebih banyak di tengah-tengah. Bahkan snack “sehat” seperti energy bar atau kacang-kacangan bisa menyumbang ratusan kalori tambahan.
Belum lagi kalau kamu ngemil sambil bekerja atau nonton, tanpa sadar tangan terus meraih camilan dan kamu bahkan tak ingat berapa banyak yang sudah masuk ke perut.
Artikel Terkait
Inilah Menu Sarapan Sehat, Praktis dan Bermanfaat...