• Senin, 22 Desember 2025

Mitos atau Fakta: Lele Bentuk Melengkung Makannya Adalah Feses Manusia? Juga Ini Ciri Lele yang Baik Untuk Dikonsumsi

Photo Author
- Senin, 11 November 2024 | 05:00 WIB
Mitos atau Fakta: lele bentuk melengkung makannya adalah feses manusia?
Mitos atau Fakta: lele bentuk melengkung makannya adalah feses manusia?

SURATDOKTER.com - Lele adalah salah satu jenis ikan air tawar yang populer di Indonesia karena harganya terjangkau dan rasanya enak.

Namun, beredar kabar di masyarakat bahwa lele yang tubuhnya melengkung dianggap hanya diberi makan feses manusia.

Mitos ini berkembang seiring adanya kekhawatiran masyarakat mengenai kualitas pangan.

Namun, benarkah lele yang melengkung tersebut merupakan tanda bahwa lele hanya diberi makan feses manusia? Mari kita pahami lebih dalam.

Penjelasan Tentang Pencernaan dan Nutrisi Lele

Dalam ekosistem air tawar, lele dikenal sebagai hewan yang mampu beradaptasi dan bertahan hidup di lingkungan yang bervariasi.

Baca Juga: Orang dengan Golongan Darah O Tak Boleh Konsumsi Ikan Lele, Kenapa? Berikut Faktanya!

Lele memiliki sistem pencernaan yang unik dan efisien, dilengkapi dengan pankreas serta hati, yang membantu mencerna berbagai jenis makanan.

Secara umum, lele tidak dapat membedakan jenis makanannya. Artinya, lele akan mengonsumsi apa pun yang ada di sekitarnya, termasuk sisa-sisa organik di lingkungan hidupnya.

Namun, berbeda dari anggapan masyarakat, feses manusia sebenarnya tidak menyediakan nutrisi yang cukup untuk lele.

Komposisi utama feses manusia adalah air (sekitar 75%), sedangkan sisanya adalah selulosa dan mikroba dari perut manusia. Kandungan ini tidak memberi manfaat nutrisi yang signifikan bagi lele.

Untuk bisa tumbuh dengan baik, lele memerlukan asupan protein yang tinggi dan berkualitas, sementara feses manusia tidak mengandung protein yang dibutuhkan.

Baca Juga: Harga Telur di Pasaran Meningkat, Dokter Mendorong Konsumsi Lele Sebagai Sumber Gizi Protein Hewani Lokal

Jika lele hanya makan feses, tubuhnya mungkin akan lebih banyak menghasilkan lemak daripada protein.

Akibatnya, lele yang terlalu banyak lemak akan terlihat lebih lunak saat digoreng, dan bentuknya bisa melengkung saat dimasak karena kandungan lemak yang mencair.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fajar Feb

Sumber: Instagram, Haditerpalmurah.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB

7 Buah yang Membantu Menaikkan Berat Badan Secara Sehat!

Minggu, 28 September 2025 | 01:08 WIB

Terpopuler

X