Sensasi pusing juga bisa merata di seluruh bagian kepala baik di bagian depan, belakang ataupun samping.
3. Badan Lemas
Saat dehidrasi dapat membuat volume darah didalam tubuh menjadi berkurang.
Sehingga jantung akan berusaha lebih keras untuk mengirikan oksigen ke seluruh organ tubuh termasuk otot.
Hal ini akan membuat tubuh menjadi lemas dan kurang berenergi.
4. Menurunnya Tekanan Darah
Ketika volume darah dalam tubuh menurun, akan membuat tekanan darah juga ikut menurun.
Apabila tekanan darah berada dibawah 90/60 mmHg, maka termasuk ke dalam tekanan darah rendah.
Hal ini akan membuat organ tubuh tidak memperoleh oksigen dengan maksimal dan memicu tubuh menjadi syok.
5. Gangguan Keseimbang Elektrolit
Saat tubuh tidak mengkonsumsi apapun dalam kurun waktu yang lama dapat menghambat masuknya elektrolit ke dalam tubuh.
Keseimbangan elektrolit dalam tubuh harus dijaga agar organ dapat berfungsi secara optimal, karena jika tidak akan membuat sistem organ vital tubuh terancam.
Baca Juga: Cara Tetap Memenuhi Kebutuhan Cairan saat Puasa Ramadhan agar Terhindar dari Dehidrasi
Trik Cegah Dehidrasi Selama Bulan Ramadhan
Agar tubuh tidak cepat merasa haus selama berpuasa, simak 5 trik cegah dehidrasi selama bulan puasa berikut ini:
1. Minum Air yang Cukup
Penuhi kebutuhan air dalam tubuh minimal 8 gelas dalam sehari dengan membaginya yaitu 3 gelas saat sahur, 3 gelas saat berbuka, dan 2 gelas menjelang tidur.
Selain dari minum air putih, kebutuhan akan air juga bisa didapatkan melalui makana berkuah atau buah dan sayur yang mengandung banyak air.
2. Hindari Banyak Tidur
Meskipun saat tidur di bulan puasa menjadi salah satu ibadah, namun ternyata jika seseorang terlalu banyak tidur akan mengalami insensible water loss.
Kondisi ini adalah dimana seserorang kehilangan cairan dalam tubuh namun dalam kondisi tidak disadari dan sulit dihitung seperti melalui uap hawa nafas dan jumlah keringat.