Cara Mengatasi Saraf Kejepit yang buat Kamu Tidak Bisa Bergerak Aktif, Ini Penyebab dan Gejalanya

- Rasa nyeri yang terbakar pada area terkena.

- Kebas atau kesemutan.

- Lemahnya otot di area yang terkena saraf kejepit.

Penting untuk dicatat bahwa gejala ini tidak selalu terjadi pada setiap orang dengan saraf kejepit. Beberapa orang mungkin hanya merasakan nyeri atau kebas saja.

Namun jangan khawatir, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan sendiri untuk mengurangi ketidaknyamanan saraf kejepit

Baca Juga: 13 Manfaat Buah Melon untuk Kesehatan, Salah Satunya Menguatkan Tulang

Cara Mengatasi Saraf Kejepit

1. Kompres Dingin dan Hangat

Bergantian menggunakan kompres dingin dan hangat pada area yang terkena dapat membantu meredakan nyeri dan meningkatkan aliran darah.

2. Istirahat yang Cukup

Berikan waktu istirahat bagi tubuh Anda untuk pulih. Hindari aktivitas yang terlalu berat atau memberi tekanan pada area yang terkena.

3. Olahraga Ringan 

Lakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki, yoga, atau berenang secara rutin. Ini dapat membantu menguatkan otot dan mengurangi risiko saraf kejepit.

Atau jika gejala saraf kejepit tidak membaik dalam beberapa minggu atau semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter. Dokter dapat memberikan penanganan yang sesuai dengan kondisi Anda.

Baca Juga: Pengalaman Merawat Anak Balita Mengalami Patah Tulang Selangka, Orang tua Bisa Lakukan Ini

Dokter mungkin akan melakukan berbagai pemeriksaan untuk mendiagnosis saraf kejepit dengan lebih pasti, seperti

- Memberi resep obat pereda nyeri untuk mengurangi nyeri dan ketidaknyamanan.

- Terapi fisik untuk memperkuat otot dan meningkatkan fleksibilitas area yang terkena.

- Operasi bila ada kasus yang parah dan tidak merespon pengobatan lainnya, operasi mungkin diperlukan untuk mengurangi tekanan pada saraf.