Hal ini karena telah terbentuk kekebalan tubuh seumur hidup. Di samping itu, virus varicella zoster menetap di dalam tubuh seseorang yang pernah mengalaminya.
Namun, berdasarkan jurnal Pediatrics and Child Health, pada seseorang yang mempunyai sistem imun lemah atau infeksi virus pada serangan yang pertama kali terjadi sangat ringan, memungkinkan cacar air untuk terjadi kembali meski sudah pernah mengalaminya.
Pada beberapa kasus, virus varicella zoster ini dapat aktif lagi dengan gangguan yang berbeda, yaitu herpes zoster.
Hingga saat ini belum diketahui secara pasti apa penyebab aktifnya kembali virus varicella zoster.
Namun, pada sebagian besar kasus yang terjadi, penyebab herpes zoster adalah sistem imun yang menurun, sehingga tubuh rentan terserang infeksi.
Faktor yang bisa meningkatkan risiko herpes zoster adalah:
- Berusia > 50 tahun, akibat sistem imun menurun.
- Stres fisik dan emosional, yang menyebabkan sistem imun menurun.
- Masalah sistem imun tubuh, seperti pada ODHA, orang yang menjalani transplantasi organ tubuh, ataupun kemoterapi.
Vaksin Cukup Ampuh untuk Cegah Cacar Air
Sebagai upaya pencegahan cacar air dan komplikasinya, sangat dianjurkan untuk melakukan vaksinasi cacar air.
Vaksinasi cacar air merupakan langkah yang cukup efektif guna mencegah penularan cacar air.
Vaksinasi ini disarankan untuk anak kecil dan orang dewasa yang belum memperoleh vaksinasi.
Bagi anak kecil, suntik vaksin varicella pertama dilakukan saat berusia 12–15 bulan.
Lalu, penyuntikan kedua dilakukan saat anak berusia 2–4 tahun.
Sedangkan bagi anak yang lebih besar dan orang dewasa, juga perlu mendapatkan dua kali vaksinasi. Rentang perbedaan waktu setidaknya 28 hari.
Sementara, orang yang pernah terinfeksi cacar air tidak perlu melakukan vaksinasi, sebab sistem imun sudah melindunginya dari virus ini sepanjang hidup.
Namun, aktifnya lagu virus tersebut saat dewasa disebut dengan penyakit herpes zoster.
Perlu diperhatikan, herpes zoster mempunyai komplikasi yang lebih berat dari cacar air.
Artikel Terkait
Apakah Kulit Apel Aman Dikonsumsi? Cek Faktanya Disini
Makanan Jatuh Belum 5 menit Masih Aman Dimakan, Mitos atau Fakta?
Benarkah Santan Kelapa Mengadung Kolesterol Tinggi? Mari Cek Dulu Mitos dan Faktanya!