Teri Nasi Tinggi Kalsium Baik Untuk Ibu Hamil dan Perkembangan Janin

SuratDokter.com - Ibu hamil memang dianjurkan untuk mengonsumsi makanan beragam untuk memenuhi nutrisinya beserta janin yang dikandungnya. Tak jarang ibu hamil juga disarankan mengonsumsi ikan tinggi kalsium yang rendah zat merkuri yaitu ikan teri nasi.

Apa saja kandungan dan manfaat teri nasi untuk ibu hamil dan janin?

Teri Nasi Tinggi Kalsium

Kebutuhan kalsium wanita hamil tentunya lebih tinggi dari perempuan yang tidak hamil. Tulang ibu hamil perlu dijaga kondisinya dengan berbagai asupan makanan dan minuman yang berkalsium tinggi.

Ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi minimal 1.300 mg kalsium per hari dengan tujuan janin di dalam kandungan pun dapat mengambil sebagian kalsium dari tulang sang Ibu.

Baca Juga: Manfaat Telur Puyuh untuk Ibu Hamil Trimester 3, Bisa Menambah Berat Badan Janin

Ikan teri nasi ini banyak dijadikan rekomendasi makanan yang memiliki kandungan kalsium setara dengan susu sapi dan lebih tinggi dari susu nabati.

Dalam 100 gram ikan teri terdapat sekitar 147mg kalsium. Kadar kalsium ini lebih tinggi dibandingkan ikan salmon dan tuna, yang notabene lebih populer daripada teri nasi.

Kalsium pada ikan teri nasi berperan dalam membangun kekuatan tulang dan gigi, menjaga kesehatan jantung, dan membuat saraf dan otot bekerja dengan baik.

Nutrisi ini juga dibutuhkan Ibu hamil agar ia terlindung dari penyakit kekurangan kalsium atau pengeroposan tulang.

Manfaat Teri Nasi Untuk Ibu Hamil dan Janin

Disamping tinggi kalsium dan bagus untuk pembentukan tulang janin, adapula manfaat lengkap dari teri nasi ini yaitu :

1. Memperkuat tulang dan gigi pada janin, karena ikan teri mengandung kalsium yang setara dengan susu. 

Baca Juga: Apa Saja Makanan yang Harus Dihindari oleh Ibu Hamil?

2. Membantu membentuk jaringan otak, ikan teri mengandung minyak Omega-3 (DHA dan EPA). Omega-3 ini dikenal baik untuk perkembangan otak pada janin, sehingga pembentukan jaringan syaraf juga optimal.

3. Sumber zat besi yang di butuhkan ibu hamil untuk mengalirkan oksigen dari ibu ke janin yang di kandungnya.