• Senin, 22 Desember 2025

Mengapa Ibu Hamil Sering Kesemutan? Ini Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasinya

Photo Author
- Rabu, 17 Januari 2024 | 21:14 WIB
Ilustrasi ibu hamil mengalami kesemutan di kaki. (Freepik/comzeal)
Ilustrasi ibu hamil mengalami kesemutan di kaki. (Freepik/comzeal)

5. Kurang Gerak

Posisi tubuh yang statis, seperti duduk atau berdiri terlalu lama, dapat menghambat aliran darah, yang dapat menyebabkan kesemutan. Oleh karena itu, disarankan untuk lebih banyak bergerak selama kehamilan.

6. Kenaikan Berat Badan Berlebih

Kenaikan berat badan yang signifikan selama kehamilan dapat menyebabkan kesemutan karena tekanan saraf oleh tumpukan lemak di tubuh ibu.

7. Payudara yang Terlalu Besar

Perubahan hormon selama kehamilan dapat menyebabkan pembesaran payudara. Namun, jika terlalu besar, payudara dapat memberikan tekanan yang menyebabkan kesemutan.

8. Pakaian yang Terlalu Ketat

Mengenakan pakaian yang terlalu ketat, terutama celana jins, dapat menekan pembuluh darah dan menghambat aliran darah, menyebabkan kesemutan.

Cara Mengatasi Kesemutan pada Ibu Hamil

Meskipun kesemutan saat hamil umumnya tidak berbahaya, perlu diwaspadai jika kondisi ini berlangsung dalam waktu yang lama.

Kesemutan yang persisten dapat menjadi pertanda diabetes kehamilan (diabetes gestasional), sehingga segera konsultasikan dengan dokter jika Anda mengalami gejala tersebut.

Selain itu, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengatasi kesemutan saat hamil:

1. Menjaga Kenaikan Berat Badan Ideal

Upayakan menjaga berat badan ideal selama kehamilan dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, berolahraga secara teratur, dan membatasi konsumsi garam, gula, serta minyak. Minumlah juga cukup air putih.

2. Mengonsumsi Makanan Bervitamin B6

Tingkatkan asupan makanan yang mengandung vitamin B6, seperti biji wijen, biji bunga matahari, sayuran berdaun hijau, bawang putih, hazelnut, daging tanpa lemak, alpukat, dan ikan berlemak seperti salmon dan ikan kod.

Baca Juga: Begini Cara Mengonsumsi Alpukat untuk Ibu Hamil, Benarkah Tidak Boleh Dicampur Susu Kental Manis atau Gula?

3. Hindari Posisi yang Diam Terlalu Lama

Aktiflah dan hindari berada dalam satu posisi terlalu lama. Pergantian posisi dapat membantu menjaga sirkulasi darah agar tetap lancar, terutama sampai ke area kaki.

4. Rutin Melakukan Yoga

Yoga secara teratur dapat membantu mengatasi Carpal Tunnel Syndrome (CTS) yang sering menjadi penyebab kesemutan saat hamil. Yoga dapat menjaga kelenturan tubuh dan meningkatkan sirkulasi darah.

5. Berkonsultasi dengan Dokter

Jika kesemutan sering terjadi, segera berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat memberikan penanganan yang sesuai, termasuk pemberian obat untuk meningkatkan sirkulasi darah.

Selalu penting untuk mendiskusikan gejala kesemutan atau masalah kesehatan lainnya selama kehamilan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat sesuai kondisi masing-masing.

Kesemutan saat hamil adalah suatu hal umum dan biasanya tidak berbahaya. Dengan menjaga gaya hidup sehat, ibu hamil dapat mengurangi ketidaknyamanan yang mungkin timbul akibat kesemutan selama masa kehamilan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ayunda Christina

Sumber: Healthline, Medline Plus

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB

Terpopuler

X