• Senin, 22 Desember 2025

Ketika Tubuh Mulai Berbicara: Apakah Hormon Anda Baik-Baik Saja?

Photo Author
- Minggu, 30 Maret 2025 | 22:15 WIB
Kebutuhan hormon  (Widhy Lutfiah Marha )
Kebutuhan hormon (Widhy Lutfiah Marha )

Setiap hormon ini memiliki tugas spesifik. Namun, jika satu saja tidak berfungsi dengan baik, dampaknya bisa dirasakan di berbagai bagian tubuh, mirip seperti efek domino.

Tanda-Tanda Hormon Mulai Tidak Seimbang

Ketidakseimbangan hormon tidak terjadi begitu saja. Biasanya, tubuh sudah memberi peringatan, tapi sering kali kita mengabaikannya. Beberapa tanda umum yang patut diwaspadai antara lain:

✔ Selalu Lelah – Bukan hanya karena kurang tidur, tapi mungkin karena gangguan pada hormon kortisol atau tiroid.

✔ Berat Badan Naik atau Turun Drastis – Bisa jadi metabolisme melambat akibat gangguan hormon insulin atau tiroid.

✔ Gangguan Tidur – Jika sulit tidur atau sering terbangun di tengah malam, bisa jadi kadar melatonin atau kortisol tidak seimbang.

✔ Mood Swing dan Kecemasan Berlebihan – Hormon estrogen, progesteron, dan kortisol bisa mempengaruhi keseimbangan emosi.

✔ Penurunan Gairah Seksual – Rendahnya kadar testosteron atau estrogen dapat menyebabkan menurunnya libido.

✔ Jerawat dan Rambut Rontok – Bisa jadi akibat ketidakseimbangan hormon androgen atau estrogen.

Jika mengalami beberapa tanda di atas, mungkin ini saatnya untuk lebih memperhatikan kesehatan hormonal anda.

Baca Juga: 9 Manfaat Daun Pepaya Bagi Kesehatan dan Tips Mengolahnya Agar Tidak Pahit

Apa yang Mengganggu Keseimbangan Hormon?

Tubuh sebenarnya dirancang untuk menjaga keseimbangan hormon secara alami, tetapi ada beberapa faktor yang bisa mengacaukannya, seperti:

❌ Stres Berlebihan – Memicu lonjakan kortisol yang bisa mengganggu produksi hormon lain.

❌ Kurang Tidur – Mengganggu produksi melatonin, kortisol, dan hormon pertumbuhan.

❌ Diet Buruk – Terlalu banyak gula dan makanan olahan dapat memicu resistensi insulin.

❌ Paparan Zat Kimia Berbahaya – Produk kecantikan, plastik, dan polusi udara mengandung zat yang bisa mengganggu hormon tubuh.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Afida Rafi

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X