Bisakah Makan Gratis di Sekolah Menjadi Solusi untuk Menekan Angka Stunting pada Anak? Berikut Penjelasannya

Meningkatnya angka stunting di berbagai negara disebabkan oleh kekurangan gizi.

Tantangan bagi pemerintah adalah bagaimana membuat program yang bisa menjembatani antara program pencegahan jangka pendek dan jangka panjang.

Elemen yang krusial dalam mencegah stunting ialah komitmen dan aksi dari berbagai kalangan, mulai dari level nasional sampai ke desa.

Pemerintah harus bisa mengkoordinasikan dan memperoleh target dari berbagai aktivitas, seperti kesehatan, perencanaan keluarga, nutrisi masyarakat, pendidikan anak usia dini, air dan sanitasi, dan pendampingan sosial.

Maka dari itu, program makanan gratis anak sekolah bisa dibilang masih belum bisa menjadi solusi yang tepat untuk mencegah stunting pada anak.

Seperti dijelaskan sebelumnya, stunting mulai terlihat semenjak usia dini anak (1.000 hari setelah hari kelahiran).

Program makanan gratis anak sekolah hanya berfokus pada perbaikan gizi untuk usia anak sekolah.

Artinya, tidak semua kalangan yang memiliki potensi stunting akan mendapatkan perlakuan yang sama.

Terlebih lagi, anak sekolah sudah masuk ke tahap pertengahan proses pertumbuhan dan perkembangan dan bisa saja di antara 10 anak sekolah, sudah ada 1 anak yang mengalami stunting.

Oleh karena itulah, dalam mencegah stunting diperlukan skala yang lebih luas, terkoordinasi, dan diimplementasikan dengan tepat.

Jangan sampai membuat kebijakan dalam mencegah stunting disalahartikan karena hanya melihat pada satu sisi saja dan mengabaikan faktor-faktor lain.

Langkah yang Bisa Dilakukan untuk Mencegah Stunting pada Anak

Mencegah stunting artinya melakukan perbaikan gizi, bukan hanya pada anak, tapi juga pada ibu hamil dan lingkungan sekitar.

Program makanan gratis anak sekolah hanya akan berlaku pada anak usia sekolah dan tidak bisa mencegah stunting yang terjadi semenjak anak berada di dalam kandungan.

Berikut langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah stunting pada anak:

1. Pemberian ASI eksklusif pada bayi selama 6 bulan

Pemberian ASI secara eksklusif pada bayi selama 6 bulan bisa meningkatkan kesempatan dalam mencegah stunting.