SURATDOKTER.com - Sifat manipulatif dalam hubungan kerap kali membuat perasaan tidak nyaman dan membuat seseorang akan terjebak dalam toxic relationship.
Tentunya sifat ini dapat merugikan seseorang dan menganggu kesehatan mentalnya. Perilaku manipulatif seringkali bertujuan untuk mendapatkan keuntungan bagi diri sendiri tanpa memperhatikan perasaan atau kebutuhan orang lain.
Ini bisa terjadi dalam berbagai konteks, termasuk hubungan interpersonal, lingkungan kerja, atau situasi sosial lainnya.
Baca Juga: Cara Mengendalikan Sikap Emosional dalam Diri bagi Pemilik Kepribadian Melankolis
Apa itu Manipulatif ?
"Manipulatif" merupakan sebuah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perilaku atau tindakan seseorang yang cenderung memanfaatkan atau memanipulasi orang lain untuk mencapai tujuan mereka sendiri.
Orang yang manipulatif cenderung menggunakan berbagai strategi atau taktik yang dapat membuat orang lain merasa terpengaruh atau dikuasai, seringkali tanpa mereka sadari.
Manipulasi dalam hubungan terjadi ketika salah satu pasangan menggunakan taktik atau strategi yang bertujuan untuk mengontrol, memanfaatkan, atau mengendalikan pasangan mereka agar sesuai dengan keinginan mereka sendiri.
Tentunya hal ini dapat terjadi dalam berbagai bentuk, mulai dari manipulasi emosional hingga manipulasi fisik atau seksual.
Ciri-ciri Pasangan Kamu Manipulatif
Memahami ciri-ciri pasangan yang manipulatif penting untuk menjaga kesehatan hubungan dan kesejahteraan emosional Anda. Berikut beberapa ciri-ciri pasangan yang manipulatif:
1. Kontrol dan Dominasi
Pasangan yang manipulatif cenderung ingin mengendalikan segala hal dalam hubungan, termasuk keputusan penting, aktivitas, dan interaksi pasangannya dengan orang lain.
Pasangan yang manipulatif akan mencoba untuk mengisolasi pasangannya dari teman serta keluarga, sehingga mereka menjadi satu-satunya sumber dukungan dan informasi bagi pasangannya.
2. Manipulasi Emosi
Pasangan manipulatif dapat memanipulasi empati pasangannya, seperti dengan memanfaatkan rasa bersalah, takut, atau rasa simpati untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Mereka mungkin kurang memperhatikan atau peduli terhadap perasaan dan kebutuhan pasangannya, dan tidak bersedia untuk melihat situasi dari sudut pandang kekasihnya.
Pasangan yang manipulatif kerap kali menolak untuk bertanggung jawab atas kesalahan atau tindakan mereka sendiri, dan mungkin mencoba menyalahkan kekasihnya atau orang lain atas kesalahan yang mereka buat.
Artikel Terkait
Dikenal Manipulatif, Simak Sisi Gelap Kepribadian INFP
Ini Alasan Mengapa Introvert Sulit Mendapatkan Pasangan: Simak Juga Tipsnya!
Ciri-ciri Kepribadian Sanguinis Hingga Pekerjaan yang Cocok untuknya
Tipe Kepribadian the Reformer Ternyata Bisa Berubah Menjadi Obsesif: Ketahui Level Perkembangannya!
Punya Tipe Kepribadian Berbeda Drastis! Ini 4 Cara Supaya Ekstrovert dan Introvert Akur