• Senin, 22 Desember 2025

Mengenal Gangguan Kepribadian Dependen, Ciri-ciri dan Cara Mengobatinya

Photo Author
- Minggu, 11 Februari 2024 | 15:00 WIB
Ilustrasi seseorang dengan Gangguan Kepribadian Dependen  (shutterstock/ Nitcharee)
Ilustrasi seseorang dengan Gangguan Kepribadian Dependen (shutterstock/ Nitcharee)

Sehingga mereka kesulitan mengidentifikasi kebutuhan, keinginan, atau pendapat pribadi mereka.

4. Kesulitan Mengambil Keputusan Sendiri

Saat mengambil keputusan, bahkan yang sederhana sekalipun,  cenderung membutuhkan persetujuan atau bimbingan orang lain.

5. Ketakutan Berlebihan Akan Kehilangan Hubungan

Kepribadian dependen cenderung merasa cemas secara emosional ketika Anda kekurangan dukungan atau koneksi dengan orang lain.

Baca Juga: Mengenal Kepribadian Sanguinis, Kelebihan dan Cirinya

Rasa takut ditinggalkan atau kehilangan orang-orang yang  diandalkan sangatlah besar. 

Cara Mengatasi Kepribadian Dependen 

1. Terapi 

Terapi perilaku kognitif (CBT) atau terapi interpersonal sering direkomendasikan untuk menangani kepribadian dependen.

Terapi ini membantu individu mengidentifikasi pola pemikiran dan perilaku tidak sehat. Mengganti pola tersebut dengan strategi yang lebih adaptif, serta meningkatkan kemandirian dan harga diri.

2. Keterampilan Belajar Kemandirian

Terapis dapat membantu orang dengan kepribadian ketergantungan untuk mengembangkan keterampilan kemandirian.

Seperti membuat keputusan secara mandiri, mengenali dan mengungkapkan kebutuhan dan keinginannya sendiri, serta menegakkan batasan pribadi.

Baca Juga: Mengenal Kepribadian Neurotisisme, Ciri - ciri dan Dampak Negatifnya

3. Dukungan Sosial

Membangun jaringan dukungan sosial yang sehat dan suportif dapat membantu orang dengan kepribadian ketergantungan merasa lebih percaya diri dan mandiri.

Hal ini mungkin melibatkan keluarga, teman, atau kelompok pendukung yang memahami masalahnya.

4. Mengatasi Ketakutan akan Konflik

Terapi juga dapat membantu individu mengatasi ketakutan akan konflik dan penolakan dengan mempelajari keterampilan komunikasi yang efektif dan mempraktikkannya dalam situasi yang aman dan terkendali.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sofie

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

7 Nilai Utama yang Perlu Diajarkan Pada Anak Lelaki

Minggu, 30 November 2025 | 23:31 WIB

7 Nilai Utama yang Perlu Diajarkan pada Anak Perempuan

Minggu, 30 November 2025 | 23:30 WIB

Tips Menghadapi Anak Balita yang Sedang Tantrum

Minggu, 30 November 2025 | 22:51 WIB

Terpopuler

X