Kelebihan tipe kepribadian ini juga akan membuat mereka melakukan pekerjaan dengan efisien dan teliti.
Kemampuan sosok melankolis dalam memperhatikan hal-hal detail disekitarnya membuat mereka menjadi seorang perencana yang baik.
3. Setia
Seorang melankolis suka berada dalam zona nyaman, baik dalam hal percintaan, pertemanan, lingkungan, bahkan pekerjaan.
Rutinitas yang sama setiap harinya tidak akan membuat pemilik tipe kepribadian melankolis merasa bosan.
Karena sifatnya yang satu ini, sosok melankolis jadi dianggap sebagai orang yang setia.
Kepekaan yang dimiliki oleh sosok melankolis membuat mereka mempunyai ikatan emosional yang kuat dengan orang-orang di sekitarnya.
Perpisahan dengan orang terdekat akan menimbulkan rasa kehilangan yang amat besar sehingga seminimal mungkin mereka menghindarinya.
Kekurangan Tipe Kepribadian Melankolis
Berikut adalah beberapa kekurangan pemilik tipe kepribadian melankolis.
1. Mudah overthinking
Seorang melankolis bisa membuat pemiliknya memikirkan sesuatu secara berlebihan. Mereka larut dalam pemikiran yang mendalam atau overthinking.
Bahkan, orang yang baru mengenal mereka mungkin akan menganggap melankolis sebagai sosok yang terlihat serius dan sulit diajak bersenda gurau.
Perasaan sensitif yang dimiliki seorang melankolis mampu membuat mereka sulit melupakan kesalahan seseorang.
Pasalnya, hal sekecil apapun bisa mengingatkannya akan kesalahan tersebut.
Kombinasi antara overthinking dan kesulitan melupakan pengalaman buruk ini mungkin saja membuat seorang melankolis cenderung rentan mengalami stres hingga depresi.
2. Perfeksionis
Sifat perfeksionis memang dibutuhkan pada saat tertentu, seperti dalam hal pekerjaan. Idealnya seseorang ingin mendapatkan hasil terbaik atau tanpa membuat kesalahan apapun.
Sayangnya, saat keinginan tersebut tidak terwujud, seorang melankolis mungkin merasa sangat kecewa, kesal, bahkan depresi.
Artikel Terkait
Mengenal Golongan Darah Baru Er, Karakteristik dan Fakta Menarik Dibaliknya
Ozempic, Obat Diabeter yang Sering Dipakai Untuk Diet
Benarkah Golongan Darah Mempengaruhi Menstruasi ? Simak Penjelasanya