4. Riwayat kesehatan
Penting bagi kamu dan pasangan untuk mengadakan pembicaraan terbuka mengenai kondisi kesehatan fisik dan mental masing-masing, terutama jika sedang merencanakan untuk memiliki anak.
Termasuk dalam pembicaraan ini adalah berbagi informasi mengenai riwayat kesehatan keluarga, seperti kondisi orang tua dan keluarga dekat.
Hal ini memungkinkan kalian untuk bersama-sama mempersiapkan diri menghadapi berbagai kemungkinan yang mungkin timbul di masa depan.
5. Siap untuk memiliki keturunan
Ini adalah hal yang selalu diinginkan oleh semua pasangan. Memiliki seorang anak akan sangat penting dalam menjalani sebuah keluarga.
Oleh karena itu, coba diskusikan terlebih dahulu apakah pasangan kalian ingin memiliki anak (keturunan), jangan sampai anda salah memilih keputusan.
6. Masalah keuangan
Finansial adalah hal yang paling utama dalam hidup. Terutama pernikahan yang pastinya membutuhkan banyak uang untuk mengadakan berbagai acara.
Baca Juga: Intip Syarat Untuk Calon Pasangan Suami Istri: Syarat Administrasi dan Kesehatan Wajib di Ikuti
Apalagi jika terjadi suatu bencana yang tidak terduga, kita pasti akan membutuhkan uang bukan?
Maka dari itu, cobalah untuk mulai berpikir lebih jauh tentang kondisi keuangan pasangan kalian, jangan sampai menyesal dikemudian hari.
7. Rencana tabungan di hari tua
Pada saat umur kalian sudah tua, kalian memang harus diwajibkan memiliki simpanan di hari tua. Mengapa demikian?
Agar kalian tidak perlu memikirkan bagaimana caranya harus mendapatkan pundi-pundi uang.
Jika kalian memiliki simpanan di Bank atau pun simpanan hari tua dijamin kalian sebagai pasangan suami istri akan hidup dengan tenang dan bahagia. Ini harus jadi komitmen bersama sebagai pasangan.
Nah, itulah poin-poin yang harus disiapkan sebelum anda memutuskan untuk menikah. Ingat, ini perlu dibicarakan dengan matang oleh pasangan anda. ***
Artikel Terkait
Pengantin Wanita Jadi Janda Sejam Setelah Pernikahan Akibat Pembekuan Darah, Apa itu?
Menikah Muda: Antara Romantisme dan Resiko yang Menghampar
Pernikahan Dini Semakin Tinggi, Ini Penyebab dan Dampaknya!
Dampak Psikologis dari Perselingkuhan di dalam Pernikahan
Take Over Wedding: Menjadi Saksi Pahit Batalnya Pernikahan di Lippo Kuningan