• Senin, 22 Desember 2025

Jangan Terlambat, Ketahui Cara Memberikan Pendidikan Seks Pada Anak Sejak Usia Dini

Photo Author
- Minggu, 14 Januari 2024 | 11:07 WIB
ilustrasi cara memberikan pendidikan seks pada anak (pexels/cottonbrostudio)
ilustrasi cara memberikan pendidikan seks pada anak (pexels/cottonbrostudio)

Bagaimana Cara Memberikan Pendidikan Seks pada Anak Usia Dini?

Pendidikan seksual harusnya diberikan sejak anak masih usia dini, karena pada usia keemasan anak akan lebih mudah menangkap pelajaran berharga dari orang tua.

Usia 3 - 4 tahun seorang anak mulai memperhatikan lingkungan di sekitarnya, sehingga penting untuk mengajarkan anak mana hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan.

Berikut cara memberikan pendidikan seks pada anak sejak usia dini:

1. Kenalkan Pendidikan Seks Sesuai Usia Anak

Pada usia 0 - 3 tahun, orang tua bisa memberi tahu nama bagian tubuh hingga nama organ kelamin dan mengajarkan perilaku mana yang boleh dan tidak boleh dilakukan di tempat umum.

Baca Juga: Apakah Bakat Seni Anak Diturunkan dari Orangtua Secara Genetik atau Sekedar Kebetulan? Simak Faktanya

Pada usia 4 - 5 tahun, orang tua bisa mengajarkan bagian tubuh seperti alat reproduksi dengan menjelaskan bagaimana bayi berada di dalam rahim Ibu.

Kemudian, pada usia 6 - 8 tahun orang tua bisa memberikan pengenalan pubertas sebagai persiapan anak menuju masa tersebut.

Di usia 9 - 12 tahun, anak mulai menyadari perubahan yang terjadi pada dirinya, sehingga orang tua perlu untuk membahas hal ini bersamanya.

Hal ini bertujuan agar anak paham ketika dirinya berada di fase menstruasi, ereksi, dan ejakulasi merupakan hal yang normal.

Di usia 13 - 18 tahun, anak mulai memiliki ketertarikan terhadap lawan jenis. Maka dari itu, peran orang tua adalah mendampinginya di usia ini.

Sebagai dampak dari media yang memiliki beragam informasi yang benar dan tidak benar, orang tua berperan dalam meluruskan hal ini kepada anak agar tidak terjerumus ke hal negatif.

2. Mengajarkan Rasa Malu

Ajarkan anak rasa malu seperti memakai pakaian hanya boleh dilakukan di tempat tertutup seperti kamar, tidak memperlihatkan alat kelamin kepada orang lain, dan lain-lain.

3. Gunakan Bahasa yang Benar dan Baik

Jika berkomunikasi dengan anak, orang tua diharuskan menggunakan bahasa yang benar dan baik mengenai penyebutan anggota tubuh dan alat reproduksi lainnya.

Hal ini bertujuan agar anak bisa menangkap dengan benar pendidikan yang diberikan oleh orang tua.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Mahfida Ustadhatul Umma

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

7 Nilai Utama yang Perlu Diajarkan Pada Anak Lelaki

Minggu, 30 November 2025 | 23:31 WIB

7 Nilai Utama yang Perlu Diajarkan pada Anak Perempuan

Minggu, 30 November 2025 | 23:30 WIB

Tips Menghadapi Anak Balita yang Sedang Tantrum

Minggu, 30 November 2025 | 22:51 WIB

Terpopuler

X