SURATDOKTER.com - Tak sedikit orang yang bingung akan memilih keputusan yang bakal ia jalani di hari itu juga.
Dimulai dari memilih pakai baju apa, apa yang harus dilakukan terlebih dahulu, mau pergi kemana, mau makan apa, hingga keputusan yang berdampak dalam masa depan hidupnya.
Terkadang banyak orang yang bingung memilih keputusan tersebut, dan akhirnya dia lelah dengan semuanya atau disebut decision fatigue.
Mungkin ada beberapa orang yang pernah mendengar istilah decision fatigue, ataupun ada juga yang baru mendengarnya.
Untuk mengetahui lebih lanjut, bacalah artikel ini hingga akhir yang akan mengulas terkait pengertian hingga tips menghindarinya.
Baca Juga: Simak 6 Tips yang Bisa Kamu Lakukan Jika Mengalami Kelelahan Dalam Bekerja
Apa Itu Decision Fatigue?
Perlu kalian ketahui, decision fatigue adalah suatu kondisi seseorang merasa kelelahan sebab harus membuat keputusan atau pilihan yang banyak.
Dari keputusan sederhana hingga membuat keputusan yang besar. Namun, pada dasarnya membuat keputusan yang banyak bisa menjadikan seseorang lebih buruk.
Di sisi lain, ada efek psikologis dari decision fatigue yang beragam, yakni bisa menyebabkan kesulitan dalam mengambil keputusan yang tepat, hingga bisa mengakibatkan stres.
Contoh yang paling sederhana ketika mengambil keputusan mencakup jenis, pakaian yang dikenakan, makanan yang disantap, apa yang diterima dalam perjalanan tempat kerja.
Sementara, keputusan yang rumit mencakup keputusan berkarir, bisnis, interaksi sosial, menentukan masa depan.
Baca Juga: Atasi Kelelahan pada Mata dengan 6 Tips Berikut
Namun, ketika keputusan yang semakin rumit bisa menghabiskan tingkat energi seseorang lebih cepat.
Artikel Terkait
Mental Mudah Lelah: Mungkin Kamu Highly Sensitive Person?
Mengapa Orang Tetap Merasa Lelah dan Mengantuk meski telah Tidur 8 Jam atau Lebih?
Psikologi Liburan untuk Kesehatan Mental yang Lebih Baik
Sering Merasa Lelah Saat Menstruasi? Jangan Takut, Ini 5 Cara Mudah Mengatasi Lemas Saat Haid
Stres Karena Lelah Usai Lembur Selama 200 Jam Dalam Sebulan, Dokter Muda Asal Jepang Nekat Mengakhiri Hidupnya