SURATDOKTER.com - Sering Merasa Lelah Saat Menstruasi? Jangan Takut, Ini 5 Cara Mudah Mengatasi Lemas Saat Haid.
Saat Anda sedang menstruasi, Anda mungkin merasa lemas dan lelah. Itu adalah kelelahan saat menstruasi.
Jangan khawatir, ada cara untuk mengatasi rasa kelelahan saat haid.
Baca Juga: Sering Anemia? Berikut 5 Makanan Kaya Zat Besi yang Bisa Bantu Tambah Darah
Perasaan lelah yang terkadang dialami wanita saat menstruasi disebut kelelahan menstruasi.
Penyakit ini mempengaruhi hingga 90 persen wanita, menurut sebuah penelitian tahun 2019 yang diterbitkan oleh US National Library of Medicine.
Ada beberapa alasan mengapa menstruasi Anda mungkin membuat tubuh dan pikiran Anda stres.
Baca Juga: Slow Living: Gaya Hidup Lambat yang Baik untuk Kesehatan
Mari kita telusuri dan cari tahu cara mengatasi kelemahan saat haid.
Penyebab kelelahan saat menstruasi
Jika kita berbicara tentang gejala khas menstruasi, itu termasuk kram menstruasi, kembung, perubahan suasana hati, dan sakit kepala.
Namun beberapa wanita juga mengalami tingkat energi yang menurun dan merasa lemah selama menstruasi.
Berikut beberapa penyebabnya:
Baca Juga: Alergi Udang: Penyebab, Gejala, dan Pencegahan
1. Hormon
Hormon adalah salah satu faktor kunci yang berkontribusi terhadap kelelahan yang kita alami sebelum dan selama menstruasi, kata Dr Archana Dhawan Bajaj seorang Ginekolog, Ahli Obstetri dan IVF, Nurture IVF Clinic, New Delhi.
2. Kadar zat besi yang rendah
Kekurangan zat besi dapat membuat kita merasa sedikit lesu selama menstruasi. Jadi, sebaiknya pantau asupan zat besi Anda.
Baca Juga: Alergi Kacang Tanah: Gejala, Penyebab, Pencegahan, serta Pertolongan Pertama yang Tepat
Tips mengurangi rasa lemas saat haid
Berikut beberapa cara untuk melawan kelelahan menstruasi:
1. Mengkonsumsi cukup nutrisi
Meredakan gejala menstruasi seperti rasa lelah saat menstruasi dapat dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang lebih sehat dan mengurangi kopi, garam, dan gula.
Selain itu, mengonsumsi beragam buah dan sayuran dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan saat menstruasi.
Sayuran hijau yang kaya zat besi dan vitamin B seperti kangkung dapat membantu mengatasi kelelahan saat menstruasi.
Baca Juga: Tak Perlu Stress, Ini 7 Tips Mengatasi Anak yang Sering Rewel Saat Makan
2. Jagalah diri Anda tetap terhidrasi
Kelelahan dan dehidrasi sering kali berhubungan. Jadi, minumlah setidaknya dua liter air setiap hari dan tetap terhidrasi.
Anda tidak akan mengalami crash atau gelisah di malam hari jika Anda memilih air putih daripada minuman manis atau kopi.
Jangan mengambil sebotol alkohol karena merupakan depresan yang membuat rasa lelah semakin parah.
Cobalah untuk tidak meminum segelas anggur saat makan malam atau keluar untuk minum setelah bekerja.
Baca Juga: Gusi Bengkak: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya
3. Olahraga ringan
Cobalah melakukan beberapa olahraga ringan untuk meningkatkan energi dengan cepat.
Pacu jantung Anda dan aliran darah untuk mulai melepaskan endorfin, saran sang ahli.
Jika kram menstruasi membuat Anda tidak bisa tidur, olahraga terbukti bisa membantu.
Anda dapat merencanakan jalan-jalan singkat jika Anda merasa tidak mampu melakukan olahraga penuh selama seminggu menjelang menstruasi.
Baca Juga: Tak Hanya Langsing, Ternyata Inilah yang Terjadi Pada Tubuh Jika Anda Berhenti Konsumsi Gula Selama 30 Hari
4. Cukup tidur
Kunci untuk mencegah kelelahan menstruasi adalah dengan mendapatkan tidur yang cukup dengan memastikan Anda tidur pada waktu yang sama setiap malam, mematikan semua layar komputer atau handphone satu jam sebelum Anda tidur, dan memiliki kualitas tidur yang nyaman.
Hindari juga minum kafein di sore hari jika ingin mendapatkan kualitas tidur yang baik.
5. Berusaha untuk rileks
Carilah cara sehat untuk mengatasi stres seperti yoga, pijat, latihan pernapasan, olahraga ringan, meditasi, dan mandi air hangat.
Anda dapat bersantai sebelum tidur menggunakan metode berikut untuk mendapatkan tidur malam yang lebih nyenyak. ***
Artikel Terkait
Alergi Kacang Tanah: Gejala, Penyebab, Pencegahan, serta Pertolongan Pertama yang Tepat
Alergi Udang: Penyebab, Gejala, dan Pencegahan
Anak Mempunyai Teman Khayalan, Apakah itu Normal?
Slow Living: Gaya Hidup Lambat yang Baik untuk Kesehatan
Sering Anemia? Berikut 5 Makanan Kaya Zat Besi yang Bisa Bantu Tambah Darah