ESTP: Apa Saja Kekuatan dan Kelemahan dari Si Pembujuk?

Mereka lebih menyukai dan menitikberatkan pemikiran mereka pada hal-hal yang dapat diukur, dibuktikan, atau diterapkan.

Pola pikir ini sangat berguna apabila pribadi ESTP ingin berkarir di bidang yang menuntutnya untuk selalu berdasar pada fakta dan data serta sifatnya praktikal, contohnya medis.

Seorang ESTP yang bekerja sebagai dokter akan sangat kompeten dalam menangani pasien-pasien yang membutuhkan perawatan medis segera.

Mereka akan menggunakan penilaian klinis mereka untuk mendiagnosis, meresepkan, atau melakukan tindakan-tindakan yang diperlukan.

Mereka juga akan dapat beradaptasi dengan situasi darurat atau perubahan kondisi pasien.

Baca Juga: 8 Serial Netflix tentang Medis Terbaik, Wajib Masuk Watchlist!

Kelemahan Tipe Kepribadian ESTP

Cenderung Impulsif dan Tidak Memikirkan Konsekuensi

Salah satu kelemahan yang dimiliki oleh pribadi ESTP adalah mereka tidak suka merencanakan atau mempersiapkan sesuatu dengan matang.

Mereka lebih suka bertindak sesuai dengan insting atau dorongan yang mereka rasakan.

Akibatnya, tidak jarang mereka mengambil keputusan yang buruk, berisiko, atau merugikan, baik terhadap dirinya sendiri maupun orang lain.

Maka dari itu, pribadi ESTP tidak cocok untuk menjalani profesi yang membutuhkan kemampuan analisis, contohnya pedagang saham,

Seorang ESTP yang bekerja sebagai pedagang saham akan sering melakukan transaksi yang spekulatif atau berdasarkan rumor.

Mereka tidak akan melakukan analisis atau riset yang mendalam sebelum membeli atau menjual saham.

Mereka juga akan mudah tergoda oleh peluang yang tampak menggiurkan, tanpa mempertimbangkan resiko kerugian yang mungkin terjadi.

Kurang Sensitif dan Empati

Meski tidak suka menganalisis sesuatu terlalu mendalam, pribadi ESTP tetap mengedepankan logika dan fakta dalam berkomunikasi.

Sayangnya, hal ini membuat mereka jadi tidak terlalu memperhatikan perasaan, nilai, atau kebutuhan orang lain.