Mengkonsumsi Makanan Olahan Turunan
Contoh tepatnya adalah permen, dimana aneka jenis permen dan terutama yang berwarna gelap, jika dikonsumsi secara rutin akan meninggalkan noda pada gigi.
Baca Juga: Penyebab Kutu pada Rambut
Rokok dan Tembakau
Faktor penyebab gigi kuning selanjutnya adalah rokok dan tembakau, karena menghisap rokok dan mengunyah tembakau, tentunya meninggalkan noda pada gigi sehingga membuat gigi kuning.
Namun tentunya ada beberapa cara sederhana yang dapat mencegah gigi kuning, yakni :
- Dengan mengurangi konsumsi makanan serta minuman yang bisa meninggalkan noda pada gigi.
- Minum banyak air putih usai makan.
- Berkumur usai makan dan juga minum.
- Untuk menetralkan kadar asam dari makanan dan minuman, konsumsi lah susu.
- Sangat disarankan untuk menyikat gigi usai makan.
Usai membahas tuntang gigi kuning, maka selanjutnya akan dibahas mengenai bau mulut.
Baca Juga: Tidak Hanya Untuk Kesuburan! Inilah 5 Manfaat Tauge Untuk Kesehatan
Bau mulut
Bau mulut yang secara medis kadang disebut halitosism adalah situasi nafas tidak sedap yang keluar dari dalam mulut.
Ada beberapa kemungkinan penyebab bau mulut, yakni faktor luar maupun dalam tubuh.
Faktor luar bisa terjadi karena adanya sisa makanan di dalam mulut, sedangkan faktor dari dalam umunya karena masalah gigi berlubang, karang gigi, penyakit gusi, gigi retak.
Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu! Inilah 4 Manfaat Kesehatan dari Menonton Film Horor
Pemakaian gigi palsu yang tidak dijaga kebersihannya dengan baik tentu dapat menjadi penyebab bau mulut.
Selain beberapa faktor dalam yang sudah diuraikan, berkurangnya air liur di dalam mulut atau secara medis dikenal dengan istilah xerostomia, tentunya menjadi penyebab bau mulut.
Artikel Terkait
Cara Menghilangkan Kutu pada Rambut
Cara Mengatasi Rambut Kering dan Mengembang
Mengenal Pribadi ESFJ, Pemerhati Sosial yang Suka Menolong
Jaga Kesehatan Mata Anda dengan 12 Makanan Terbaik Ini
ESFJ: Apa Saja Kekuatan dan Kelemahan dari Si Pengasuh?