Muncul Seperti Jari Mini di Bawah Kuku? Itu Adalah Ciri dari Tumor Koenen, Begini Cara Menanganinya!

SURATDOKTER.com - Pernahkah anda melihat atau mengalami munculnya seperti kulit atau daging timbul pada tangan Anda? Jika iya, sayangnya hal itu tidak akan pernah hilang.

Beberapa ilustrasi pada gambar adalah seperti munculnya daging tumbuh di sekitar tangan. Beberapa orang akan menyebut ini hanya sebagai kelainan kulit, namun sayangnya ini bukanlah suatu kelainan kulit.

Apa Itu Tumor Koenen? 

Ini adalah suatu kelainan yang disebut fibrocheratoma periungulo atau tumor koenen. Ini adalah pertumbuhan berserat.

Jenis tumor koenon merupakan jenis dari subtipe angiofibroma. Angiofibroma sendiri adalah lesi popula, nodul, tumor jinak yang dipisahkan menjadi berbagai subtipe berdasarkan karakteristik lokasi lesinya.

Walaupun namanya disebutkan sebagai tumor yang biasa memiliki konotasi yang negatif, namun kali ini tumor koenen tidaklah berbahaya. Tumor koenon benar-benar jinak (tidak bermetastasis), walaupun tetap bisa menimbukan rasa sakit, rasa melepuh dan lesi yang besar.

Tapi mungkin bagi beberapa orang akan bisa mengganggu penampilan dan merasa cacat.

Baca Juga: Kembali Viral Kisah Shreya Siddanagowder: Gadis Mungil Asal India yang Mendapat Transplantasi Tangan Dari Pria Besar

Tumor koenen juga memiliki beberapa tingkat keparahan, bahkan ada yang terlihat seperti tumbuh jari kecil.

Tumor koenen adalah angiofibroma yang berkembang di dalam atau dibawah kuku kaki atau kuku jari tangan.

Juga tidak selalu hanya tumbuh di dasar kuku tapi bisa saja tumbuh di bagian jari lainnya seseorang. Namun tipe ini biasanya disebutkan sebagai tumor koenen subtipe angiofibroma akral.

Tumor keonen biasanya paling sering terkena pada seseorang yang memiliki kelainan genetika, tuberous sclerosis (kelainan neurokutaneus yang diwariskan), dan sangat jarang terjadi pada individu yang tidak memiliki kelainan genetik.

Selain itu orang dengan penyakit genetik langka lainnya yaitu sindrom birt-Hogg-Dube juga terkena tumor koenen yang khas.

Pada umumnya individu dengan tuberous sclerosis, maka tumor keonon muncul dengan beberapa nodul atau tumor keras berwarna merah hingga sewarna dengan kulit yang berasal dari lipatan kuku proksimal atau kulit proksimal di bawah kuku.

Tumor koenen biasanya berkembang saat penderitanya mengalami masa pubertas, peningkatan jumlah tumor koenon.

Biasanya memiliki panjang 5 hingga 10mm, namun juga terkadang tumbuh dengan lebih besar daripada itu.