Kasus Demam Berdarah Dengue Mencapai Dua Kali Lipat di Tahun Ini, Apa Saja Yang Perlu diwaspadai?

Maka dari itu, hindari keadaan bak mandi dalam keadaan kotor, diusahakan melakukan pembersihan pada bak kamar mandi minimal seminggu 1 kali.

Baca Juga: Rekomendasi Obat Ambeien Alami yang Dapat Anda Coba Ketika Mengalami Ambeien!

2. Kebiasaan menumpuk dan menggantung baju

Dalam keadaan adanya gantungan yang disebabkan oleh tumpukan baju yang baru selesai dipakai, ini menjadi salah satu tempat persembunyian nyamuk aedes aegypti, loh.

Kebiasaan tersebut harus segera dihilangkan sebagai langkah dari pencegahan demam berdarah dengue.

Pasalnya, kondisi baju yang menggantung itu adalah tempat favorit para nyamuk.

3. Di himbau untuk melakukan fogging

Fogging adalah salah satu pencegahan demam berdarah dengue yang dilakukan secara massal dengan cara menyemprotkan obat nyamuk ke tempat-tempat yang sulit di jangkau.

Fongging mengandung obat berupa zat imia piretroid atau disebut insektisida yang bisa dilarutkan oleh air dan menghasilkan uap berupa kabut asap.

Asap fogging inilah yang bisa mnyebear ke area yang sulit di jangkau oleh tangan manusia, yang bisa menyebar ke pelosok bangunan sehingga bisa dengan cepat membunuh nyamuk serta jentik-jentiknya.

Oleh karena itu, fogging menjadi salah satu rekomendasi yang perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya demam berdarah dengue ini.

Waktu yang baik untuk melakukan fogging yaitu pada pukul 05:30 – 07:30 WIB, dan waktu sore hari pada pukuk 14:30-18:30 WIB.

Baca Juga: Cara Meningkatkan Trombosit saat DBD: Perkuat Imunitas Tubuh

Nah itulah hal yang perlu diwaspadai terkait demam berdarah dengue yang bisa dilakukan oleh kita.***