• Senin, 22 Desember 2025

Mengenal Inkompabilitas Rhesus, Penyebab dan Gejalanya

Photo Author
- Jumat, 8 Maret 2024 | 23:00 WIB
Ilustrasi Tes Golongan Darah  (canva.com/Goja1)
Ilustrasi Tes Golongan Darah (canva.com/Goja1)

SURATDOKTER.com - Penyakit Inkompabilitas Rhesus merupakan masalah golongan darah yang serius. Hal ini karena dapat berbahaya bagi bayi yang memiliki golongan darah tidak sesuai dengan ibunya.

Ketahui lebih dalam mengenai penyakit Inkompabilitas Rhesus ini, penyebab dan gejalanya pada penjelasan berikut ini.

Baca Juga: Pemilik Golongan Darah O Tidak Boleh Banyak Minum Susu, Mengapa Demikian? Berikut Penjelasannya

Apa itu Inkompabilitas Rhesus?

Inkompatibilitas rhesus merupakan suatu keadaan dimana ada ketidakcocokan golongan darah tipe rhesus antara ibu dan bayi yang dikandungnya. 

Hal ini karena respon daya tahan tubuh ibu terhadap golongan darah janin dan kemudian pecahnya sel darah merah atau hemolisis pada bayi yang dilahirkannya (hemolytic disease of the neonate).

Lebih tepatnya, kondisi ini terjadi saat ibu hamil yang memiliki rhesus negatif mengandung janin yang ternyata memiliki rhesus positif. Perbedaan jenis rhesus ini akan membentuk antibodi tubuh ibu yang dapat menyerang sel darah merah janin dalam kandungannya.

Rhesus sendiri merupakan protein turunan yang ditemukan di permukaan sel darah merah. Biasanya protein ini diwariskan secara genetik yaitu akan diturunkan pada anaknya.

Penyebab Inkompabilitas Rhesus

Inkompatibilitas rhesus jarang terjadi pada kehamilan yang pertama, karena ibu hamil dengan rhesus negatif akan membentuk antibodi terhadap rhesus positif setelah kehamilan pertama. 

Oleh karena itu, anak pertama ibu dengan kondisi ini umumnya terlahir normal dan tanpa masalah.

Sedangkan pada kehamilan kedua dan berikutnya, maka antibodi yang sudah terbentuk dalam tubuh ibu akan menyerang darah bayi dengan golongan rhesus positif. Hal ini menyebabkan sel-sel darah pada bayi akan hancur.

Namun, jika ibu rhesus negatif pernah terpapar darah rhesus positif, misalnya melalui transfusi darah, inkompatibilitas rhesus dapat terjadi sejak kehamilan pertama, karena antibodi sudah terbentuk sebelumnya. Hal ini juga bisa terjadi bila ibu mengalami keguguran pada kehamilan pertama.

Baca Juga: Pemilik Golongan Darah A, B, AB dan O Berisiko Mengalami Penyakit Ini

Gejala Inkompabilitas Rhesus

Gejala ketidakcocokan Rhesus pada bayi yang belum lahir dapat berkisar dari yang ringan hingga yang mengancam jiwa. Ketika antibodi ibu menyerang sel darah merah bayi, penyakit hemolitik bisa terjadi. Ini berarti sel darah merah bayi Anda hancur.

Ketika sel darah merah bayi yang sehat dihancurkan, bilirubin akan menumpuk di aliran darahnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Fajar Feb

Sumber: Healthline

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB

Terpopuler

X