3. Tuberkulosis (TB)
Tuberkulosis merupakan penyakit yang diakibatkan oleh infeksi bakteri yang bernama Mycobacterium tuberculosis di dalam paru-paru. Gejala yang muncul pada infeksi ini yaitu batuk kronis dan sesak nafas.
4. Meningitis Kriptokokus
Meningitis kriptokokus muncul karena adanya infeksi jamur Cryptococcus neoformans dan Cryptococcus gatti pada selaput otak dan sumsum tulang belakang. Apabila tidak segera diobati bisa berakibat pada kondisi yang cukup serius seperti gangguan pada pendengaran, kerusakan otak hingga koma.
5. Infeksi Cytomegalovirus
Cytomegalovirus (CMV) yaitu jenis virus herpes yang dapat menyebabkan infeksi pada sistem kekebalan tubuh yang lemah dalam kurun waktu yang lama. Jika tidak segera ditangani sedini mungkin, penderita yang terjangkit akan mengalami gangguan pada penglihatannya. Hal tersebut terjadi karena peradangan retina, pneumonia akut, masalah pencernaan, dan ensefalitis (peradangan pada otak)
6. HIVAN (HIV-Associated Nephropathy)
HIVAN ini akan mengakibatkan terjadinya peradangan pada glomerulus ginjal, sehingga penyaringan darah oleh ginjal menjadi terganggu.
7. Toksoplasmosis
Toksoplasmosis terjadi akibat infeksi parasit Toxoplasma gondii. Parasit ini biasanya ditemukan pada kotoran kucing. Jika seseorang dengan imun yang lemah terinfeksi oleh parasite ini maka akan menyebabkan peradangan otak dan membuat penderita mengalami gangguan penglihatan, gangguan bicara, dan kejang.
Cara Mencegah Infeksi Jamur pada Penderita HIV
Meskipun sulit untuk menghindari beberapa jenis jamur penyebab infeksi, namun terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan angka penyebarannya. Berikut cara mencegah infeksi jamur pada penderita HIV dilansir dari CDC, antara lain:
- Memahami infeksi jamur mengenali gejala dan cara pencegahannya
- Mencari tahu terkait risiko yang terjadi jika terpapar infeksi jamur tersebut
- Mendapatkan perawatan medis tambahan yang dapat membantu mendiagnosis kondisi sedini mungkin dan mencegah perkembangan penyakit menjadi lebih serius
- Menjauhi beberapa faktor yang menjadi sumber infeksi
- Menggunakan alat pelindung diri ketika melakukan aktivitas yang berhubungan dengan tanah
- Tetap menjaga jumlah sel CD4 di atas 200 sel/mm3 agar terhindar dari infeksi jamur
- Menjalani terapi ART untuk membantu memperlambat perkembangan HIV dan mengurangi kemungkinan terkena infeksi
Dengan menerapkan cara pencegahan diatas dapat mengurangi risiko terpaparnya infeksi jamur pada penderita HIV. ***
Artikel Terkait
Hajar Aswad Tidak Bisa Menularkan HIV? Berikut Jawaban Para Ahli
Penyakit HIV Mengalami Peningkatan Sebanyak 69 Persen, Ada Apa?
Dianggap Mematikan, Yuk Berkenalan dengan Penyakit HIV Aids
Bahaya Pneumonia pada Ibu Hamil, Ini Dampaknya Terhadap Janin
Hari AIDS Sedunia 2023, Makna Tema dan Sejarah Diperingatinya