Meski gejalanya berbeda-beda, Anda dapat mengenalinya, yakni mual dan muntah, pandangan kabur, sakit kepala berulang, dan kelemahan anggota gerak tubuh.
7. Osteosarcoma (Kanker Tulang)
Osteosarcoma merupakan jenis kanker tulang pada anak atau remaja, terutama anak dan remaja laki-laki yang sudah berusia 15 tahun.
Jenis kanker ini biasanya ditandai dengan kondisi anak yang meliputi: kesulitan bergerak, berjalan dan sering patah tulang. Selain itu, anak mengalami demam, mudah lelah, pucat, dan penurunan berat badan, serta nyeri tulang setelah beraktivitas.
8. Kanker Nasofaring
Nasofaring merupakan jenis kanker pada anak berusia 14 tahun yang biasanya muncul di antara hidung dan tenggorokan.
Biasanya, kanker ini sulit dideteksi karena menyerang bagian langit-langit atau hulu kerongkongan.
Untuk itu, pastikan Anda waspada akan gejala pada anak antara lain, pilek dan ludah kental, mimisan, nyeri telinga dan berdengung, serta rasa penuh di telinga.
Baca Juga: Apakah Menyusui Meningkatkan atau Justru Menurunkan Risiko Kanker Payudara, Ini Alasannya
Pengobatan Kanker pada Anak
Meski pada umumnya sangat tidak mungkin untuk mencegah terjadinya kanker pada anak, tetapi strategi paling efektif yang dapat Anda lakukan ialah fokus pada diagnosa cepat dan benar.
Hal tersebut tentu berguna mengurangi beban yang perlu diikuti dengan terapi dan pengobatannya.
Berikut langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk pengobatan kanker pada anak-anak:
1. Diagnosis Dini
Salah satu perbaikan signifikan yang dapat Anda lakukan untuk kehidupan anak-anak tentunya dengan mendeteksi adanya kanker sedini mungkin agar menghindari keterlambatan.
Semakin cepat kanker terdeteksi maka semakin besar kemungkinan anak-anak bertahan hidup.
Tentunya, anak-anak dapat segera dilakukan pengobatan khusus seperti radioterapi dan kemoterapi.
2. Diagnosis Dini 3 komponen
- Kesadaran gejala oleh keluarga atau orang tua dan penyedia perawatan primer;
- Evaluasi diagnosisi, klinis, dan stadium yang tepat waktu dan akurat
- Akses pengobatan sedini mungkin. ***
Artikel Terkait
Belajar Dari Vidi Aldiano, Begini Cara Mengatasi Kanker Metastatik
Apakah Menyusui Meningkatkan atau Justru Menurunkan Risiko Kanker Payudara, Ini Alasannya
9 Manfaat Buah Nanas untuk Kesehatan, Salah Satunya Menurunkan Risiko Kanker
Kanker Nasofaring: Awalnya Seperti Pilek Biasa, Tiba-Tiba Jadi Sulit Bernapas
Bulan Peduli Kanker Paru November 2023 : Tema, Sejarah dan Pentingnya Mendiagnosa Kanker Sedini Mungkin