Fenomena perundungan di media sosial memang menjadi tantangan tersendiri di era digital saat ini. Anak-anak dan remaja sangat rentan terhadap tekanan psikologis akibat komentar negatif, terutama jika dilakukan oleh tokoh publik yang memiliki pengaruh.
Oleh karena itu, pemahaman mengenai etika berkomunikasi di dunia digital menjadi hal yang krusial, tidak hanya bagi masyarakat umum, tetapi juga bagi kalangan profesional.
Kasus ini mengingatkan bahwa setiap individu, terlebih mereka yang memiliki basis keilmuan di bidang kesehatan mental, perlu berhati-hati dalam menyampaikan opini yang bisa berdampak pada kondisi psikologis seseorang, terutama anak-anak.
Ketika ruang publik berubah menjadi ruang penilaian yang tidak sehat, peran hukum menjadi sangat penting untuk menjaga batas dan melindungi hak-hak yang semestinya dihormati.***
Artikel Terkait
Ditemani Al Ghazali, Ahmad Dhani Laporkan Lita Gading yang Diduga Dukung Aksi Bullying terhadap SA
Bukan karena Putrinya Mengadu, Ini Alasan Ahmad Dhani dan Mulan Serius Laporkan Perundungan di Medsos ke KPAI
Setelah ke KPAI, Ahmad Dhani Siap Laporkan Psikolog Lita Gading Atas Dugaan Penyerangan Psikis pada Putrinya dengan Mulan Jameela
Putrinya Terima Banyak Hujatan di Medsos, Ahmad Dhani dan Mulan Lapor KPAI: Anak di Bawah Umur Dilindungi Negara
Bukan Perundungan, Pengacara Lita Gading Klaim Video yang Jadi Sumber Huru-hara dengan Ahmad Dhani adalah Konten Edukasi