• Senin, 22 Desember 2025

Vatikan Ungkap Paus Fransiskus Alami Pneumonia di Kedua Paru-Paru

Photo Author
- Minggu, 23 Februari 2025 | 22:00 WIB
Paus Fransiskus
Paus Fransiskus

SURATDOKTER.com – Paus Fransiskus, pemimpin tertinggi Gereja Katolik berusia 88 tahun itu, saat ini tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Gemelli, Roma, setelah didiagnosis menderita pneumonia di kedua paru-parunya.

Kondisi ini muncul setelah infeksi bronkitis yang dialaminya selama seminggu berkembang menjadi infeksi saluran pernapasan yang lebih serius.

Pneumonia bilateral, atau pneumonia pada kedua paru-paru, merupakan kondisi serius yang menyebabkan paru-paru terisi dengan nanah dan cairan, mengakibatkan gejala seperti batuk, sesak napas, demam, nyeri, dan kebingungan.

Risiko penyakit ini meningkat pada individu lanjut usia atau mereka dengan riwayat kesehatan tertentu.

Baca Juga: Tahukah Jika Mengalami Jari Pelatuk Bisa Jadi Merupakan Gejala Diabetes

Dalam kasus Paus Fransiskus, riwayat kesehatannya menambah kompleksitas situasi. Pada usia 21 tahun, beliau pernah menjalani operasi pengangkatan sebagian paru-paru kanan akibat infeksi serius.

Meskipun hidup dengan satu paru-paru, Paus Fransiskus telah menjalani kehidupan yang aktif dan penuh dedikasi dalam pelayanan gereja.

Perawatan yang diberikan kepada Paus Fransiskus mencakup pemberian antibiotik, kortikosteroid, dan oksigen tambahan.

Meskipun kondisinya serius, laporan terbaru dari Vatikan menyebutkan bahwa beliau dalam semangat yang baik, mampu sarapan, dan tidak harus terus-menerus berbaring di tempat tidur. Tanda-tanda ini dianggap positif oleh para ahli medis.

Baca Juga: Studi Terbaru Mengatakan Jatuh Cinta Bisa Bikin Produktifitas Seseorang Berkurang, Ini Kata Psikolog

Perdana Menteri Italia, Giorgia Meloni, telah mengunjungi Paus di rumah sakit dan melaporkan bahwa beliau dalam semangat yang baik dan penuh humor.

Selain itu, tim medis tetap waspada, mengingat usia lanjut dan riwayat kesehatan Paus yang dapat meningkatkan risiko komplikasi.

Para dokter menekankan bahwa beberapa hari ke depan akan menjadi periode kritis dalam pemulihan Paus Fransiskus.

Mereka berharap melihat perbaikan signifikan dalam 72 jam pertama perawatan. Meskipun kondisinya serius, kemampuan beliau untuk bangun dari tempat tidur dan fungsi jantung yang baik menjadi indikator positif menuju pemulihan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Afida Rafi

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X