Secara umum pencegahan dan penanganan pertama yang dapat diambil meliputi :
1. Jauhkan sumber api dari zat yang mudah terbakar, baik itu balon gas, kompor gas, ataupun kendaraan bermotor.
2. Pedomani standar penggunaan mesin dan peralatan yang menggunakan bahan bakar lainnya, untuk menghindari kontak dengan api atau pemicu kebakaran lainnya.
3. Disiplinkan diri untuk tidak berlebihan memakai perangkat elektronik, seperti tidak menggunakan handphone saat mengecas, atau menggunakan headset saat tidur.
4. Memakai alat pelindung diri sesuai prosedur saat bekerja di lingkungan rawan, seperti baju las, penutup muka dan sepatu.
5. Siapkan alat pemadam api ringan (APAR) di tempat yang rawan, seperti dapur dan garasi, pemadaman pada saat awal kejadian secara efektif meminimalisir efek luka bakar pada korban.
Pencegahan dan keamanan terbaik dari luka bakar adalah dari diri sendiri, Anda wajib mengamati kondisi dan potensi yang bisa menyebabkan kebakaran dan melakukan pencegahan seperti diatas.***
Artikel Terkait
Mampu Sembuhkan Luka Bakar dan Jerawat, Ini Penjelasan Lengkap Tentang Terapi Sel Induk Untuk Kulit
Kurangi Risiko Tetanus dari Luka Tusuk, Paku Berkarat Salah Satunya
STOP Pakai Pasta Gigi! Berikut Cara Mengatasi Luka Bakar Ringan
Alasan Kenapa Luka Pada Penderita Diabetes Susah Sembuh