Banyak Konsumsi Olahan Daging? Ini 4 Makanan yang Bisa Jadi Penetral

SURATDOKTER.com - Hari-hari besar keagamaan atau acara keluarga seringkali dipenuhi sajian daging olahan. Dari sate, rendang, gulai, hingga tongseng, semuanya menggugah selera dan sulit untuk ditolak.

Namun, konsumsi berlebihan daging merah atau olahan daging yang kaya lemak dan tinggi kolesterol bisa memberi beban lebih bagi sistem pencernaan dan metabolisme tubuh.

Beberapa orang juga mengeluhkan perut terasa penuh, panas dalam, hingga susah buang air besar setelah menyantap banyak daging.

Baca Juga: 5 Bahan yang Bisa Membuat Daging Lebih Empuk saat Dimasak, Gampang Ditemukan di Dapur Rumah

Kondisi ini sebenarnya dapat diimbangi dengan jenis makanan tertentu yang berfungsi sebagai penetral. Tidak perlu mencari bahan yang sulit, karena makanan penyeimbang ini bisa ditemukan dengan mudah di sekitar kita.

Berikut empat jenis makanan yang dapat membantu tubuh kembali seimbang setelah banyak mengonsumsi olahan daging:

1. Sayuran Hijau Berdaun

Sayuran berdaun hijau seperti bayam, kangkung, atau sawi mengandung klorofil yang bersifat membantu tubuh menetralisir racun. Serat alaminya juga dapat melancarkan pencernaan yang biasanya melambat setelah makan makanan tinggi protein dan lemak

Membiasakan diri mengonsumsi sayuran setiap hari bisa membantu meredakan perut yang terasa penuh serta memperlancar proses pembuangan sisa makanan dalam saluran cerna.

Di samping itu, adanya vitamin C dan senyawa antioksidan dalam sayur juga berperan menetralkan efek radikal bebas yang dapat terbentuk akibat mengonsumsi daging olahan yang dimasak pada suhu tinggi.

Menumis ringan atau mengolahnya sebagai sup bisa menjadi pilihan terbaik untuk mempertahankan nutrisinya.

2. Buah-Buahan Asam Alami

Setelah banyak menyantap daging, buah dengan rasa asam segar seperti nanas, jeruk, atau kiwi bisa menjadi penyegar mulut sekaligus penyeimbang dalam tubuh.

Baca Juga: Panduan Mencuci Daging Kurban yang Benar agar Aman dan Higienis