Umumnya bayi yang baru lahir tersebut dipenuhi dengan lapisan tebal berwarna putih selayaknya keju atau lilin yang disebut vernix caseosa. Lapisan tersebut dianggap menjadi "kotoran".
Baca Juga: 10 Manfaat Mengkonsumsi Air Kelapa Hijau
Faktanya, lapisan tersebut merupakan pelindung kulit bayi selama dia berada di dalam kandungan. Pada bayi yang baru lahir, vernix caseosa ini akan terserap oleh kulit bayi, dan lama-kelamaan akan menghilang atau mengelupas dengan sendirinya seiring tumbuh kembangnya bayi.
Manfaat Air Kelapa
walaupun hal tersebut mitos, tetap air kelapa bisa dikonsumsi oleh ibu hamil dan bukan sebuah hal yang dilarang. Manfaat air kelapa sebagai berikut:
Mencegah Dehidrasi
Air kelapa bisa mencegah dehidrasi yang bisa membahayakan ibu hamil. Air kelapa dipercaya memiliki kandungan elektrolit atau bisa juga ketika ibu hamil merasakan mual bisa mengkonsumsi air kelapa
Baca Juga: Apa yang Didahulukan Saat Berbuka Puasa, Kurma atau Air Minum? Berikut Penjelasannya
Menurunkan Tekanan Darah
Tekanan darah bagi ibu hamil sangat penting untuk diperhatikan. Ketika tekanan darah ibu tinggi dapat membahayakan ibu hamil dan anaknya yang dalam kandungan.
Air kelapa menjadi salah satu solusi agar tekanan darah tinggi bisa menjadi normal. Tapi perlu dierhatikan bahwa air kelapa bukan menjadi obat tekanan darah tinggi bagi ibu hamil melainkan hanya mengurangi saja.
Ibu hamil tetap disarankan dan diharuskan untuk mengkonsumsi obat yang berfungsi untuk menurunkan darah tinggi.
Meredakan morning sickness
Karna dipercaya kandungan kelapa memiliki mineral yang berlimpah. Air kelapa menjadi solusi trisemester pertama untuk mengurangi mual dan muntah,
Dengan demikian informasi mengenai kandungan air kelapa. Jadi rutin minum air kelapa saat hamil tidak ada kaitannya dengan warna kulit bayi dan tidak ada hubungannya dengan bersih atau tidaknya bayi yang akan dilahirkan nanti.***