SURATDOKTER.com - Keracunan makanan adalah suatu kondisi yang diakibatkan oleh seseorang yang mengonsumsi makanan atau minuman yang beracun, tidak steril, dan terkontaminasi bakteri.
Mengonsumsi makanan di tempat yang tidak terjamin kebersihannya dapat menyebabkan keracunan makanan.
Bahkan jika Anda tidak menjaga kebersihan seperti mencuci tangan sebelum makan.
Akibatnya adalah sakit perut, mulas, diare, bahkan dehidrasi parah.
Umumnya bakteri penyebab racun membutuhkan waktu yang lama untuk berkembang biak di dalam tubuh.
Oleh karena itu, gejalanya mungkin tidak langsung muncul sehingga membuat penyakit ini sulit dideteksi secara dini.
Baca Juga: Penyebab Seseorang Memiliki Kepribadian Antisosial dan Cara Menghadapinya
Air kelapa sering dipilih sebagai penangkal keracunan makanan.
Namun apakah benar air kelapa dapat menyembuhkan gejala keracunan makanan?
Penyebab keracunan makanan
Keracunan makanan disebabkan oleh makanan yang terkontaminasi mikroorganisme dan racun seperti bakteri, virus, dan parasit, misalnya melalui kontak dengan bahan kimia atau logam.
Kontaminasi ini dapat terjadi kapan saja selama proses awal pembuatan, misalnya pada saat proses pembuatan, dari budidaya hingga distribusi atau selama pengolahan untuk dikonsumsi.
Di bawah ini beberapa perilaku yang dapat menyebabkan keracunan makanan:
- Penyimpanan makanan yang tidak tepat. Contohnya seperti menyimpan daging dan susu tidak pada suhu yang benar
- Tidak memasak makanan secara menyeluruh untuk memastikan bakteri dalam makanan tidak terbunuh sepenuhnya
- Menyiapkan makanan tanpa mencuci tangan terlebih dahulu
- Kontaminasi silang makanan mentah dengan menggunakan peralatan yang sama untuk makanan dan makanan yang dimasak.
- Minum susu mentah dan keju yang tidak dipasteurisasi
Apakah air kelapa bisa menyembuhkan efek keracunan makan?
Diare yang terjadi akibat keracunan makanan dapat menyebabkan dehidrasi parah jika tidak segera ditangani.
Minum air membantu memulihkan cairan tubuh, namun air saja mungkin tidak cukup untuk memulihkan elektrolit yang hilang akibat diare.
Artikel Terkait
Gejala, Risiko, dan Tindakan Darurat dari Reaksi Alergi Makanan
Apa Itu Teh Nanas dan Bisakah Membantu Meredakan Alergi?
Gejala Alergi Kulit Penyebab Biduran yang Perlu Diwaspadai
Rhinitis Alergi Bisa Jadi Penyebab Hidung Gatal, Berikut Tips Mengatasinya!
Pengaruh Makanan yang Dikonsumsi dengan Kecerdasan Otak