• Senin, 22 Desember 2025

Pemakaian TWS Bluetooth dapat Memicu Kanker, Apakah Benar?

Photo Author
- Selasa, 21 Januari 2025 | 12:00 WIB
Pemakaian TWS (freepik.com/benzoix) (freepik.com/benzoix)
Pemakaian TWS (freepik.com/benzoix) (freepik.com/benzoix)

Dalam petisi tersebut, mereka juga mencatat bahwa anak-anak mungkin lebih rentan terhadap dampak negatif medan elektromagnetik dibandingkan orang dewasa.

Beberapa potensi bahaya yang disebutkan mencakup kanker, perubahan struktural dan fungsional pada sistem reproduksi, gangguan neurologis, serta defisit pembelajaran dan memori.

Namun, menurut dari penelitian systematic review of wireless phone use and brain cancer and other head tumors yang dipublikasikan pada tahun 2011 menjelaskan bahwa tidak ada peningkatan risiko yang signifikan secara statistik terhadap kanker otak pada orang dewasa maupun tumor kepala lainnya akibat penggunaan ponsel nirkabel.

Baca Juga: Ini Efek Kesehatan yang Akan Timbul dari Asap Kebakaran: Bukan Hanya Bagi Paru Tapi Juga Meningkatkan Resiko Dementia

Selain itu, Badan Pengawas Makanan dan Obat-obatan AS (FDA) juga menyatakan bahwa batas energi frekuensi radio yang ditetapkan oleh Komisi Komunikasi Federal AS (FCC) saat ini tetap melindungi kesehatan masyarakat.

Menurut FDA, dengan mengandalkan studi epidemiologis, data pengawasan kesehatan masyarakat, dan studi laboratorium pendukung terkait radiasi ponsel, tidak ditemukan bukti yang konsisten atau kredibel bahwa paparan energi frekuensi radio dari ponsel menyebabkan masalah kesehatan.

Sampai saat ini belum ada bukti medis bahwa TWS dapat menyebabkan kanker terutama kanker otak dan masih menjadi perdebatan.

Risiko Penggunaan TWS

Meskipun masih belum ada bukti secara medis, TWS juga dapat berdampak negatif pada kesehatan jika digunakan secara berkepanjangan. Diantaranya adalah:

  1. Risiko terhadap kesehatan pendengaran

Penggunaan TWS dengan volume tinggi dapat berdampak buruk pada kesehatan telinga. Suara yang terlalu keras dapat merusak sel-sel rambut di koklea, yang berfungsi sebagai penerima gelombang suara di telinga.

  1. Menyebabkan vertigo

Tekanan yang ditimbulkan oleh earphone TWS yang menutup telinga secara rapat dapat mengganggu aliran udara di dalam saluran telinga. Kondisi ini akan menyebabkan vertigo yang sering kali disertai kehilangan keseimbangan, mual, dan pusing.

Baca Juga: Fenomena Pergeseran Gaya Hidup dari YOLO ke YONO, Ketika Kesadaran Finansial Menggantikan Keseruan Sementara

  1. Paparan radiasi

Meskipun belum ada penelitian yang sepenuhnya membuktikan dampak radiasi Bluetooth pada kesehatan manusia, beberapa pengguna tetap khawatir akan risiko ini. Paparan radiasi frekuensi radio (RF) dari perangkat Bluetooth dianggap berpotensi berbahaya jika digunakan terlalu lama.

Pencegahan Demi Menghindari Risiko yang Ditimbulkan TWS

Pencegahan yang dapat dilakukan untuk menghindari risiko penggunaan TWS dapat dicegah dengan cara berikut ini:

  • Batasi waktu penggunaan TWS. Disarankan untuk memberi jeda setiap 60 menit.
  • Atur volume pada level yang aman, sekitar 60% dari volume maksimum.
  • Gunakan TWS dengan noise cancellation untuk mengurangi dorongan volume agar tetap nyaman di telinga.
  • Hindari penggunaan TWS saat mengendarai kendaraan atau saat berjalan di tempat yang berisiko tinggi.
  • Jaga kebersihan TWS

Meskipun TWS menawarkan kenyamanan dan teknologi mutakhir, penting bagi pengguna untuk memahami risiko yang ada.

Dengan penggunaan yang bijak dan perawatan yang tepat, risiko tersebut dapat diminimalkan sehingga pengalaman menggunakan TWS tetap menyenangkan dan aman.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tia mardwi

Sumber: NCBI, cancercenter.com, Www.soundcore.com, Www.jeffersonhealth.org

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB

Terpopuler

X