Sama halnya dengan ketika kita mencari tau tentang kadar gula, kadar kolesterol atau tekanan darah kita untuk melakukan tindakan pencegahan terhadap kebiasaan atau konsumsi sesuatu.
Mencari tau tentang tipe golongan darah dan apa yang berisiko lebih tinggi terhadap kesehatan diri, tujuannya adalah agar kita bisa mengurangi risiko tersebut.
Caranya dengan menerapkan gaya hidup yang lebih baik, lebih sehat seperti rutin berolahraga, konsumsi makanan kaya serat dan protein, tidak merokok, dll.
Beberapa studi yang lain mengungkapkan bahwa memang terdapat korelasi antara orang yang memiliki golongan darah AB dengan risiko penyakit jantung.
Hal ini dikarenakan kadar faktor VIII, yaitu protein yang membantu pembekuan darah pada tipe golongan darah AB lebih banyak dari pada tipe golongan darah yang lainnya.
Akan tetapi korelasi tersebut tidak selalu menjadi sebab-akibat atau satu-satunya penyebab seseorang terserang atau mengidap penyakit jantung.
Faktor Risiko Penyakit Jantung yang Harus Lebih Diperhatikan
Daripada kita hanya fokus pada golongan darah dan kemudian mengabaikan faktor lainnya, berikut beberapa faktor lainnya seseorang bisa terserang penyakit jantung yang disampaikan oleh ahli di bidang kesehatan:
Gaya hidup
Gaya hidup yang buruk dan tidak sehat dapat meningkatkan risiko penyakit jantung seperti: merokok, kurangnya aktivitas fisik atau olahraga, pola makan yang tidak sehat, dll.
Baca Juga: Serangan Jantung Paling Fatal Sering Terjadi di Hari Senin, Berikut Penjelasannya
Tekanan darah tinggi
Tekanan darah yang tinggi merupakan faktor yang paling utama seseorang terserang atau mengidap penyakit jantung.
Hal yang dapat kita lakukan untuk menstabilkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung yaitu diet gizi seimbang, olahraga rutin minimal 30 menit perhari, tidak merokok dan menghindari asap rokok, mengurangi konsumsi garam, dll.
Kolesterol tinggi
Kadar kolesterol yang tinggi dalam darah dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah, yang mana penyumbatan tersebut dapat meningkatkan seseorang terserang penyakit jantung.
Baca Juga: Manfaat Nasi Beku dapat Sembuhkan Diabetes, Benarkah?
Diabetes
Diabetes atau kadar gula yang tinggi dalam darah dapat meningkatkan risiko terserang penyakit jantung.
Pengelolaan kadar gula dalam darah adalah kunci untuk mengurangi risiko terserang penyakit jantung, dalah satunya adalah dengan melakukan diet gizi seimbang dan mengurangi konsumsi gula.
Artikel Terkait
Sebelum meninggal Ibu Maxime Bouttier Dipasang Ring di Jantungnya. Apa Itu Ring Jantung? Berikut Penjelasannya
Berpuasa Ternyata Mampu Menyehatkan Jantung: Simak Juga Manfaat Lainnya!
Apakah Kuning Telur dapat Menyebabkan Kolesterol? Ini Faktanya
Benarkah Cokelat Dapat Mengurangi Risiko Penyakit Jantung? Simak Artikel Berikut Ini
Benarkah Santan Kelapa Mengadung Kolesterol Tinggi? Mari Cek Dulu Mitos dan Faktanya!