• Senin, 22 Desember 2025

Mitos atau Fakta, Golongan Darah AB Rentan Terserang Penyakit Jantung? Cek Jawabannya Disini

Photo Author
- Senin, 5 Februari 2024 | 21:36 WIB
ilustrasi seseorang terserang penyakit jantung (canva.com/rattanakun)
ilustrasi seseorang terserang penyakit jantung (canva.com/rattanakun)

Sama halnya dengan ketika kita mencari tau tentang kadar gula, kadar kolesterol atau tekanan darah kita untuk melakukan tindakan pencegahan terhadap kebiasaan atau konsumsi sesuatu.

Mencari tau tentang tipe golongan darah dan apa yang berisiko lebih tinggi terhadap kesehatan diri, tujuannya adalah agar kita bisa mengurangi risiko tersebut.

Caranya dengan menerapkan gaya hidup yang lebih baik, lebih sehat seperti rutin berolahraga, konsumsi makanan kaya serat dan protein, tidak merokok, dll.

Beberapa studi yang lain mengungkapkan bahwa memang terdapat korelasi antara orang yang memiliki golongan darah AB dengan risiko penyakit jantung.

Hal ini dikarenakan kadar faktor VIII,  yaitu protein yang membantu pembekuan darah pada tipe golongan darah AB lebih banyak dari pada tipe golongan darah yang lainnya.

Akan tetapi korelasi tersebut tidak selalu menjadi sebab-akibat atau satu-satunya penyebab seseorang terserang atau mengidap penyakit jantung.

Faktor Risiko Penyakit Jantung yang Harus Lebih Diperhatikan

Daripada kita hanya fokus pada golongan darah dan kemudian mengabaikan faktor lainnya, berikut beberapa faktor lainnya seseorang bisa terserang penyakit jantung yang disampaikan oleh ahli di bidang kesehatan:

Gaya hidup

Gaya hidup yang buruk dan tidak sehat dapat meningkatkan risiko penyakit jantung seperti: merokok, kurangnya aktivitas fisik atau olahraga, pola makan yang tidak sehat, dll.

Baca Juga: Serangan Jantung Paling Fatal Sering Terjadi di Hari Senin, Berikut Penjelasannya

Tekanan darah tinggi

Tekanan darah yang tinggi merupakan faktor yang paling utama seseorang terserang atau mengidap penyakit jantung.

Hal yang dapat kita lakukan untuk menstabilkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung yaitu diet gizi seimbang, olahraga rutin minimal 30 menit perhari, tidak merokok dan menghindari asap rokok, mengurangi konsumsi garam, dll.

Kolesterol tinggi

Kadar kolesterol yang tinggi dalam darah dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah, yang mana penyumbatan tersebut dapat meningkatkan seseorang terserang penyakit jantung.

Baca Juga: Manfaat Nasi Beku dapat Sembuhkan Diabetes, Benarkah?

Diabetes

Diabetes atau kadar gula yang tinggi dalam darah dapat meningkatkan risiko terserang penyakit jantung.

Pengelolaan kadar gula dalam darah adalah kunci untuk mengurangi risiko terserang penyakit jantung, dalah satunya adalah dengan melakukan diet gizi seimbang dan mengurangi konsumsi gula.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ayunda Christina

Sumber: timesofindia.com, Penn Medicine, hsph.harvard.edu

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB

Terpopuler

X