Jika dokter mencurigai adanya hiperemesis gravidarum, tes urin (kencing) atau darah mungkin diperlukan.
Pengobatan Morning Sickness
Pada sebagian besar kasus, morning sickness adalah kondisi yang tidak membutuhkan penanganan medis khusus.
Namun, ibu hamil dapat melakukan beberapa cara berikut untuk meredakan keluhan morning sickness:
- Makan beberapa biskuit atau roti di pagi hari untuk membantu menenangkan perut.
- Makan beberapa kali dalam porsi kecil sehari, bukan tiga kali dalam porsi besar. Jangan melewatkan waktu makan.
- Hindari makanan pedas dan berlemak.
- Makan camilan bergizi dan kaya protein di antara waktu makan.
- Minum banyak cairan, terutama air putih. Hindari minuman berkafein.
- Selalu bawa makanan ringan saat jauh dari rumah.
- Konsumsi vitamin prenatal dengan camilan.
- Hindari bau, kerlap-kerlip lampu dan situasi lain yang mengganggu dan memicu rasa mual.
- Istirahat yang cukup.
- Jangan berbaring setelah makan.
Pencegahan Morning Sickness
Morning sickness bisa dicegah dengan menghindari makanan yang dapat memicu rasa mual, seperti makanan pedas, panas, atau yang mengandung banyak gula.
Ibu hamil juga dianjurkan untuk makan secara dalam porsi sedikit, tetapi lebih sering.
Saat merasa mual, ibu hamil bisa mengonsumsi makanan yang asin, roti bakar, pisang, jagung, biskuit, perasan lemon, atau produk minuman dan makanan yang mengandung jahe.
Jika dirasa perlu mengonsumsi obat anti mual, ibu hamil perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.***
Artikel Terkait
Bahayakah Sering Alami Kebas dan Kesemutan saat Hamil? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Penyakit Raja Singa yang Kerap Menyerang Remaja Pria, Cek Fakta Sifilis dan Kenali Apa itu Titer
Mengenal Jenis-jenis Kecerdasan pada Manusia: IQ, EQ, SQ, dan AQ