Bukan Hanya LGBT, Ternyata Masih Banyak Orientasi Seksual Lainnya

SURATDOKTER.com - Orientasi seksual adalah ketertarikan seseorang terhadap konsisi seksual atau jenis kelamin atau orang lain.

Orientasi atau kecenderungan seseorang akan seksual tertentu ini sudah terbentuk sejak kecil. Orientasi seksual juga meliputi ketertarikan akan emosional dan romantisme kepada orang lain.

Orientasi seksual terbentuk secara alami, dan dapat berubah seiring perjalanan hidup seseorang.

Berbagai penelitian juga menjelaskan bahwa orientasi seksual dapat dilatarbelakangi oleh faktor lingkungan, emosional, hormonal dan juga kondisi biologis seseorang.

Pada umumnya, seseorang dapat mendefinisikan orientasi seksual mereka ketika mulai memasuki fase remaja.

Baca Juga: Saat Anak Mengaku Gay, Apa yang Harus Dilakukan Orangtua?

Tak hanya mencari jati diri, remaja juga cenderung menggali potensi emosional, romantisme dan seksualitas mereka melalui berbagai cara.

Pada masa ini peranan orang tua dan lingkungan sangat penting untuk memberi informasi seluas-luasnya mengenai pengetahuan seksual.

Macam-macam Orientasi Seksual

Berikut beberapa orientasi seksual yang teridentifikasi dalam masyarakat:

1.Heteroseksual

Heteroseksual adalah ketertarikan seseorang baik secara seksual, emosional dan romantisme terhadap lawan jenis. Seorang laki-laki akan tertarik dengan perempuan, demikian juga sebaliknya.

Orang-orang dengan heteroseksual disebut juga dengan straight atau lurus, karena kecenderungan seksual ini yang paling banyak ditemui di masyarakat umum.

2. Homoseksual

Homoseksual adalah ketertarikan seseorang secara seksual, emosional dan romantisme terhadap sesama jenis. Seorang pria homoseksual akan tertarik kepada pria lain (gay), demikian juga dengan seorang wanita akan tertarik dengan wanita lain (lesbian).

3. Biseksual

Biseksual adalah ketertarikan seseorang terhadap dua jenis kelamin yang berbeda. Seorang pria dengan orientasi biseksual, akan tertarik dengan wanita dan juga pria sekaligus.

4. Aseksual

Aseksual adalah kondisi seseorang yang sama sekali tidak merasa tertarik secara seksual terhadap orang lain. Baik itu sesama jenis, maupun berlawanan jenis.