4. Pruritic Urticarial Papules and Plaques of Pregnancy (PUPPP)
PUPPP dianggap aman dan dapat sembuh secara alami. Kondisi ini sering terjadi pada kehamilan pertama pada tahap akhir atau setelah proses melahirkan.
Gejala PUPPP umumnya berupa munculnya bintik-bintik dan plak yang meluas di sekitar perut, pantat, dan lipatan paha. Keadaan ini dapat lebih parah jika terdapat stretch mark di perut.
Baca Juga: Kandungan Skincare yang Aman untuk Ibu Hamil agar Selalu Tampil Cantik
5. Intrahepatic Cholestasis of Pregnancy (ICP)
ICP adalah kondisi yang berkaitan dengan gangguan aliran sistem biliari selama kehamilan, muncul pada trimester kedua atau ketiga yang terjadi tiba-tiba.
Gatal-gatal pada telapak tangan dan telapak kaki yang muncul secara tiba-tiba merupakan gejala awal ICP. Sensasi gatal meningkat terutama pada malam hari, dan gejala penyerta biasanya juga hadir.
6. Pemphigoid Gestationis
Pemphigoid gestationis merupakan kondisi autoimun yang muncul pada usia kehamilan 20 minggu atau lebih dan juga dapat timbul pada masa nifas. Kondisi ini awalnya dapat terlihat seperti ruam.
Kemudian, muncul tanda berupa papul dan plak di sekitar pusar dan pada bagian tubuh tertentu seperti ekstremitas.
7. Atopic Eruption Pregnancy (AEP)
AEP, yang juga dikenal sebagai prurigo dalam kehamilan, terjadi karena perubahan dalam sistem kekebalan tubuh selama kehamilan. AEP tidak perlu dikhawatirkan, karena kondisi ini sering terjadi pada ibu hamil yang memiliki riwayat alergi atopi sejak masa kecil.
Gejala AEP hampir sama dengan PUPPP, yakni ditandai dengan munculnya bintik kemerahan yang tersebar di seluruh tubuh, terutama di area kaki dan tangan.
Cara Mengatasi Gatal-gatal pada Ibu Hamil
Saat mengalami gatal, ibu hamil seringkali cenderung menggaruk area yang terasa gatal. Meskipun menggaruk dapat memberikan penyelesaian sementara, tindakan ini bisa berisiko memunculkan masalah baru, seperti luka atau infeksi.
Jika ibu hamil mengalami gatal, sebaiknya hindari untuk menggaruknya. Berikut beberapa cara untuk mengatasinya:
Baca Juga: Inilah Makanan yang Perlu Dihindari Ibu Hamil Muda, Lengkap dengan Bahayanya
Gunakan Pelembap Kulit
Kulit yang terlalu kering menjadi salah satu penyebab gatal saat hamil. Ibu hamil dapat mengoleskan pelembap kulit pada area yang gatal.
Dengan menjaga kelembapan kulit, rasa gatal dapat berkurang. Pilih pelembap kulit yang bebas pewangi untuk mencegah iritasi.
Selain itu, ibu hamil juga dapat menggunakan losion atau bedak yang mengandung calamine untuk meredakan rasa gatal. Jika ragu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
Artikel Terkait
Cara Menyeduh Susu Ibu Hamil yang Benar untuk Pelengkap Nutrisi
Inilah Cara Mencegah Stunting pada Ibu Hamil, Lengkap dengan Faktor Penyebabnya
Inilah Layanan BPJS Kesehatan untuk Ibu Hamil, Lengkap Beserta Prosedur Penggunaannya