Berkeringat Saat Tidur, Apakah Berbahaya dan Bagaimana Cara Mengatasinya?

SURATDOKTER.com - Berkeringat saat tidur dalam hal ini adalah keluarnya cukup banyak keringat pada saat tidur, hingga membasahi pakaian tidur atau tempat tidur Anda, seringkali hal ini disebabkan oleh kondisi atau penyakit yang mendasarinya.

Terkadang Anda terbangun setelah berkeringat banyak, terutama jika Anda tidur dengan kondisi panas atau kamar tidur yang pengap dan minim sirkulasi udara.

Meskipun tidak nyaman, kondisi ini biasanya tidak dianggap sebagai persoalan serius dan bukan merupakan tanda dari kondisi atau gejala penyakit yang mendasarinya.

Berkeringat saat tidur yang perlu diwaspadai biasanya disertai gejala lain, seperti demam, penurunan berat badan, nyeri di area tertentu, batuk, atau diare.

Baca Juga: WARNING! Tidur Kurang dari 5 Jam Bisa Meningkatkan Risiko Serangan Jantung

Penyebab Berkeringat Saat Tidur

Penyebab berkeringat saat tidur dipengaruhi oleh beragam faktor seperti:

1. Suhu cuaca dan tipe pakaian (faktor eksternal)

Cuaca dan suhu ruangan yang tinggi, serta penggunaan pakaian tebal atau berbahan yang tidak menyerap keringat, biasanya membuat tubuh berkeringat saat tidur, hal ini merupakan kondisi yang normal.

2. Pasca olahraga dan aktivitas berat

Setelah berolahraga dan aktivitas fisik yang cukup banyak membakar kalori, tubuh biasanya mengeluarkan keringat saat tidur untuk membantu proses metabolisme dan penggantian sel sel baru, hal ini juga merupakan kondisi yang normal pada kebanyakan orang.

3. Menopause

Umumnya wanita pada saat memasuki usia menopause cenderung mengalami kondisi berkeringat saat tidur, hal ini wajar terjadi.
4. Infeksi dan peradangan.
Tubuh menaikkan suhu saat mengalami infeksi, hal ini akan memicu kondisi berkeringat saat tidur.

5. Gejala Kanker

Studi menunjukkan penderita kanker mengalami berkeringat saat tidur baik saat gejala awal maupun dalam proses pengobatan.

Baca Juga: Efek Negatif Film Porno Terhadap Kesehatan Mental dan Fisik

6. Faktor pikiran

Stres dan perasaan cemas cenderung akan mempengaruhi alam bawah sadar saat tidur, hal ini bisa memicu keringat saat tidur.

7. Hipertiroidisme

Pasien dengan keluhan tyroid dan penyakit getah bening memiliki kecenderungan berkeringat berlebih pada saat tidur.

8. Efek samping obat

Penggunaan obat antidepresan, pengobatan diabetes, asma dan beberapa obat lainnya memicu keluarnya keringat pada saat tidur, bila hal ini mengganggu, konsultasikan kepada dokter untuk menyesuaikan jumlah dosisnya.