SURATDOKTER.com - Penyakit satu ini hanya bisa terjadi pada pria dan sangat langka pada wanita.
Berdasarkan data dunia kesehatan, infeksi saluran kemih pada umunya banyak dialami oleh pria.
Memang tidak banyak kasus yang didata, namun bila sudah mengalami infeksi ini, tentunya akan sangat menyiksa.
Baca Juga: Konsumsi Jus Labu Dapat Membantu Anda Meningkatkan Pencernaan dan Mengatur Berat Badan, Begini Caranya
Meski jarang terjadi, namun jangan anggap remeh terhadap infeksi saluran kemih. Yuk kenali sejak dini.
Saluran Kemih
Faktanya untuk saluran kemih, secara umum terdiri dari:
Ginjal
Adalah organ vital yang berfungsi sebagai penyaring darah dan cairan garam yang nantinya akan dibuang sebagai urine bersama zat mineral sisa lainnya.
Ureter
Merupakan saluran kembar yang tugasnya membawa urin dari ginjal ke kandung kemih yang mengandung zat sisa.
Kandung Kemih
Sebagai tempat penampungan urine sebelum dikeluarkan melalui Uretra.
Uretra
Merupakan saluran tunggal yang tugasnya membawa urin dari kandung kemih melewati prostat hingga ke ujung penis.
Penis
Sebagai saluran keluarnya urin dari kandung kemih.
Baca Juga: Rutin Keramas Sebabkan Rambut Rontok? Hati-Hati, Mungkin Sampo Anda Mengandung Bahan Berbahaya Ini
Dari urutan tersebut, jika terdapat bakteri tidak sehat yang menumpuk di saluran kemih, maka bisa menyebabkan infeksi.
Meskipun masih tergolong jarang, tapi inilah yang menyebabkan pria mengalami infeksi saluran kemih.
Penyebab Terjadinya Infeksi Saluran Kemih
Infeksi saluran kemih akan terjadi bila terdapat bakteri dalam jumlah banyak yang biasanya berasal dari rektum atau kulit masuk ke tubuh.
Akibat penumpukan, maka bakteri akan diam di kandung kemih, lalu bergerak masuk ke ginjal atau ke Ureter dan Uretra sebagai saluran urin dari ginjal ke kandung kemih.
Pada unggahan Healthline, disebutkan bahwa pria bisa saja mengalami infeksi ini, karena pembesaran kelenjar prostat non kanker yang biasa dikenal juga dengan sebutan hiperplasia prostat jinak.
Baca Juga: Stres Karena Lelah Usai Lembur Selama 200 Jam Dalam Sebulan, Dokter Muda Asal Jepang Nekat Mengakhiri Hidupnya
Prostat
Prostat adalah lapisan pembungkus leher kandung kemih, tempat terhubungnya Uretra.
Pembesaran atau pembengkakan kelenjar prostat akan menyebabkan leher kandung kemih mengalami penekanan, sehingga membuat urin lebih sulit mengalir dengan bebas.
Bahkan juga saat kandung kemih tidak dikosongkan sepenuhnya, maka bakteri yang biasanya keluar bersama urin dapat berkembang biak.
Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa Mengkonsumsi Kopi Hitam Wajib Dilakukan di Pagi Hari, Alasannya Bikin Anda Tercengang
Bakteri Penyebab Infeksi Saluran Kemih
Infeksi saluran kemih terjadi disebabkan oleh bakteri Escherichia coli atau E-coli yang ada di tubuh masuk melalui uretra ke saluran kemih.
Masuknya bakteri E-coli ke saluran kemih, bisa disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah :
- asupan air minum yang sangat kurang,
- inkontinensia tinja,
- pembesaran prostat,
- gejala Diabetes,
- pemakaian kateter urin dalam waktu yang lama
- hubungan seks kurang wajar, seperti anal yang membuat uretra terkena banyak bakteri.
Baca Juga: Anak Mempunyai Teman Khayalan, Apakah itu Normal?
Gejala Infeksi Saluran Kemih
Waspadai beberapa gejala yang muncul seperti dibawah, karena bisa saja mengalami infeksi saluran kemih.
- terasa sakit hingga sensasi seperti terbakar saat buang air kecil
- saat buang air kecil, urine bercampur darah,
- rasa nyeri pada bagian panggul,
- timbul rasa sakit di atas tulang kemaluan, tepatnya pada perut bagian bawah.
Lalu langkah apa yang harus dilakukan sebagai cara pengobatan bila terkena infeksi saluran kemih?
Baca Juga: Tak Hanya Nikung Dari Belakang, Ternyata Ini 10 Tanda Teman Penuh Kepalsuan Berikut Tips Untuk Menghadapinya
Cara Pengobatan
Saat seorang pasien pria mengaku mengalami beberapa gejala infeksi saluran kemih seperti di atas, tentunya dokter akan memberi obat berupa antibiotik untuk diminum.
Untuk beberapa kasus yang parah, cara pengobatan yang harus dilakukan adalah dengan cara mengonsumsi obat antibiotik melalui infus.
Jika tidak ingin mengalami infeksi saluran kemih, maka jagalah pola hidup sehat Anda.***
Artikel Terkait
Mitos atau Fakta: Benarkah Telur Dapat Menyebabkan Jerawat?
Stres Karena Lelah Usai Lembur Selama 200 Jam Dalam Sebulan, Dokter Muda Asal Jepang Nekat Mengakhiri Hidupnya
Hati-Hati Jika Anda Rutin Menggunakan Sampo Kering Setiap Hari, Ini Resikonya Bagi Rambut Anda
Rutin Keramas Sebabkan Rambut Rontok? Hati-Hati, Mungkin Sampo Anda Mengandung Bahan Berbahaya Ini
Konsumsi Jus Labu Dapat Membantu Anda Meningkatkan Pencernaan dan Mengatur Berat Badan, Begini Caranya