SURATDOKTER.com- Banyak orang mengira jika kucing mendengkur berarti hewan tersebut sedang bahagia dan puas. Tapi tahukah Anda bahwa kucing juga mendengkur saat merasa tidak enak atau takut?
Suara mendengkur kucing diduga menandakan kucing sedang merasakan kenikmatan. Ia mengeluarkan suara serak yang manis setiap kali digelitik atau dibelai, suara yang nyaris tidak berhenti saat diletakkan di pangkuan pemiliknya.
Kucing sering mendengkur atau purring. Suara mendengkur ini biasanya terdengar saat pemiliknya mengelus kepalanya. Banyak orang yang mengartikan dengkuran ini sebagai tanda kebahagiaan kucing.
Saat kucing mendengkur, ia mengirimkan sinyal ke otot laring dan diafragma, menyebabkan dada mengembang saat bernapas.
Sinyal ini merangsang pita suara kucing sehingga menyebabkannya bergetar. Jadi saat kucing Anda bernapas masuk dan keluar, udara melewati otot-otot yang bergerak-gerak ini, sehingga menimbulkan suara dengkuran.
Kucing mendengkur saat menarik dan membuang napas, sehingga suaranya hampir terus menerus.
Terlebih lagi, beberapa ahli mengatakan mendengkur pada kucing mungkin telah berevolusi sebagai mekanisme untuk menjaga tulang dan otot kucing dalam kondisi prima.
Baca Juga: Kucing Suka Memijat? Apa Alasannya?
Kucing tidak hanya mendengkur saat sedang senang. Beberapa kali juga dapat terdengar ketika si kucing sedang merasa lapar, terluka, atau takut.
Mengapa Kucing Sering Mendengkur?
Kucing mendengkur sebagai cara untuk berkomunikasi dengan orang yang mereka cintai. Dengkuran frekuensi rendah kucing sering dikaitkan dengan situasi sosial yang positif seperti menyusui, perawatan, relaksasi, dan keramahan.
Kucing juga mendengkur untuk menenangkan diri dalam situasi stres. Beberapa dokter hewan dan pecinta kucing mengamati kucing berbaring berdampingan.
Dalam kasus lain, mendengkur dianggap sebagai kontribusi pada penyembuhan tulang. Kucing mendengkur dengan frekuensi sekitar 26 hertz, yang mendorong regenerasi jaringan.
Melakukan hal ini secara rutin dapat berdampak besar pada peningkatan kesehatan tulang. Hal ini karena tulang merespons stres dengan memperkuat dirinya sendiri.
Kucing adalah hewan yang menghabiskan sebagian besar waktunya untuk tidur dan bersiap berburu. Oleh karena itu, mendengkur memberikan rangsangan pada tulang agar tidak menjadi lemah atau rapuh.
Artikel Terkait
Kucing Suka Memijat? Apa Alasannya?
Kucing Suka Membawa Hasil Buruannya ke Majikan? Apa Alasannya?
Gatal Akibat Gigitan Kutu Kucing: Ketahui Cara Mengobatinya dengan Benar
Manfaat Memelihara Kucing di Rumah: Kurangi Stres hingga Menjadi Teman Bercerita
Cara Mengobati Penularan Scabies Kucing ke manusia, Pecinta Kucing Wajib Tahu!