SURATDOKTER.com - Setiap orang tua sering kali mencari kemiripan fisik atau sifat pada anak-anak mereka. Beberapa mengatakan bahwa tinggi badan anak mengikuti ayah, atau warna matanya diwarisi dari sang ayah.
Faktanya, ada beberapa sifat yang memang hanya bisa diwarisi dari ayah secara genetik. Mari kita lihat enam di antaranya.
1. Tinggi Badan
Tinggi badan seseorang dipengaruhi oleh banyak faktor, namun peran genetik dari ayah cukup besar. Salah satu penentu utama tinggi badan adalah protein IGF (Insulin-like Growth Factor) yang diwariskan dari ayah.
Protein ini berperan dalam merangsang pertumbuhan. Sebaliknya, ibu membawa gen IGF2R yang cenderung membatasi pertumbuhan. Jadi, jika seorang ayah memiliki postur tinggi, ada kemungkinan besar anaknya mewarisi sifat tersebut.
2. Jenis Kelamin
Penentuan jenis kelamin bayi sepenuhnya bergantung pada sperma dari ayah. Saat proses pembuahan, ibu hanya menyumbangkan kromosom X, sedangkan ayah dapat memberikan kromosom X atau Y.
Jika sperma yang membuahi sel telur membawa kromosom Y, maka anak yang lahir adalah laki-laki. Sebaliknya, jika kromosom yang dibawa adalah X, maka anak yang lahir adalah perempuan.
Bahkan, penelitian menunjukkan bahwa kecenderungan memiliki anak laki-laki atau perempuan bisa dipengaruhi oleh jumlah saudara laki-laki atau perempuan yang dimiliki oleh ayah.
3. Kesehatan Mental
Usia ayah saat memiliki anak juga berpengaruh pada kesehatan mental anak. Semakin tua usia ayah, semakin besar risiko terjadinya mutasi genetik pada spermanya.
Hal ini berhubungan dengan kemungkinan anak mengalami gangguan mental seperti bipolar, hiperaktivitas, hingga kesulitan belajar. Namun, faktor lingkungan juga turut memengaruhi kondisi mental seorang anak, sehingga genetik bukanlah satu-satunya penentu.
4. Gangguan yang Terkait dengan Kromosom Y
Anak laki-laki mewarisi kromosom Y dari ayahnya. Karena itu, gangguan yang berhubungan dengan kromosom Y hanya diwariskan dari ayah ke anak laki-laki.
Salah satu contohnya adalah hypertrichosis, yaitu kondisi tumbuhnya rambut berlebih di area telinga, serta kondisi jari kaki yang menyatu atau yang dikenal dengan istilah webbed toes. Meski gangguan ini jarang terjadi, namun jika seorang ayah memiliki gen tersebut, anak laki-lakinya akan mewarisinya.
5. Penyimpanan Lemak Tubuh
Jenis lemak dalam tubuh manusia terbagi menjadi dua, yaitu lemak cokelat dan lemak putih. Lemak cokelat berfungsi sebagai sumber energi, sedangkan lemak putih disimpan dalam tubuh dan bisa memicu obesitas jika berlebihan.
Penelitian menunjukkan bahwa kecenderungan tubuh dalam menyimpan lemak putih diwarisi dari gen ayah. Meski demikian, pola hidup tetap memegang peran penting dalam menjaga berat badan yang sehat.
Artikel Terkait
80 Ribu Anak di Bawah Usia 10 Tahun Terlibat dalam Judi Online: Genetik, Peran Orangtua, dan Guru
Sifat Anak Turun Dari Genetik Orang Tua atau Lingkungan? Yuk Kupas Faktanya!
Anak Pemarah Lahir Dari Orang Tua Pemarah, Benarkan Ini Termasuk Warisan Genetik?
Porfiria: Penyakit Genetik Langka yang Mempengaruhi Hidup Sehari-Hari
Peneliti Menemukan Alasan Perubahan Genetik Tunggal Bisa Menjelaskan 30 Misteri Kondisi Medis