• Senin, 22 Desember 2025

Beda Sehari, Ini Jadwal Puasa Tasua dan Asyura Versi Pemerintah dan Muhammadiyah

Photo Author
- Sabtu, 5 Juli 2025 | 16:35 WIB
Ini jadwal puasa Tasua dan Asyura versi pemerintah dan Muhammadiyah
Ini jadwal puasa Tasua dan Asyura versi pemerintah dan Muhammadiyah

SURATDOKTER.comPuasa di bulan Muharram bukan hanya aspek spiritual semata, tetapi juga membawa manfaat kesehatan fisik dan mental. Dua hari paling utama adalah Tasua (9 Muharram) dan Asyura (10 Muharram).

Meskipun keduanya dilaksanakan secara berurutan, ada perbedaan dalam penanggalan antara Pemerintah dan Muhammadiyah. Berikut perinciannya:

Baca Juga: Hadis dan Niat Puasa Arafah yang Dilakukan Setiap Menjelang Idul Adha

1. Perbedaan Penentuan Awal Muharram

  • Versi Pemerintah Menurut penanggalan resmi dari Pemerintah, awal bulan Muharram 1447 H dimulai pada hari Jumat, bertepatan dengan tanggal 27 Juni 2025.

  • Versi Muhammadiyah mengawali kalender lebih awal yaitu Kamis, 26 Juni 2025, sesuai kalender Global Tunggal Muhammadiyah.

Perbedaan dalam penetapan awal bulan membuat jadwal pelaksanaan puasa sunnah ini berselisih satu hari.

2. Jadwal Puasa Tasua dan Asyura

Kalender Tasua (9 Muharram) Asyura (10 Muharram)
Pemerintah Sabtu, 5 Juli 2025 Minggu, 6 Juli 2025
Muhammadiyah Jumat, 4 Juli 2025 Sabtu, 5 Juli 2025

3. Hikmah di Balik Puasa Tasua dan Asyura

Secara spiritual, puasa di bulan Muharram memiliki keistimewaan yang berlipat:

  • Tasua berpuasa pada tanggal 9 Muharram atau Tasua dianjurkan sebagai pelengkap ibadah puasa Asyura agar lebih sempurna

  • Asyura (10 Muharram) diyakini memiliki keutamaan yaitu menghapus dosa ringan setahun sebelumnya. Rasulullah SAW menganjurkan puasa ini sebagai bentuk taubat dan pengharapan rahmat.

4. Dampak Kesehatan Puasa Muharram

Walau hanya sehari atau dua hari, puasa ini menawarkan manfaat nyata bagi kesehatan jika dijalani dengan benar:

  • Pembersihan tubuh secara alami: tubuh mampu melakukan perbaikan sel melalui mekanisme autofagi tingkat ringan.

  • Mengendalikan gula darah: puasa dalam jangka waktu tertentu dapat menurunkan kadar glukosa dan meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin.

  • Keseimbangan berat badan: pembatasan kalori bersifat moderat namun efisien.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Afida Rafi

Sumber: Riset Tim Suratdokter, Promedia

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X