Gejala miopia juga bisa terjadi pada orang yang sering menggunakan komputer.
Namun bukan berarti gejala miopia disebabkan karena sering menggunakan komputer.
Oleh karena itu, penting untuk sering-sering beristirahat dari menonton TV atau perangkat lain, sebaiknya beristirahatlah setiap 20 menit.
Karena terlalu fokus pada layar dapat merusak penglihatan jarak jauh Anda di kemudian hari.
Namun menonton TV dalam waktu lama atau sering dapat menyebabkan ketegangan dan kelelahan mata, terutama bagi orang yang menonton TV terlalu dekat.
Penyebab miopia masih belum diketahui dengan jelas.
Namun, ada beberapa faktor risiko yang dapat menyebabkan terjadinya miopia pada mata Anda.
Penyebab Mata Minus
1. Faktor Genetik
Jika orang tua menderita rabun jauh, kemungkinan besar anaknya akan mengalami kondisi yang sama.
2. Membaca dalam kondisi cahaya redup
Membaca dalam cahaya redup atau terlalu dekat meningkatkan risiko rabun jauh.
Baca Juga: Ortho-k, Solusi Sembuhkan Mata Minus Tanpa Operasi
Oleh karena itu, saat membaca buku, jaga jarak antara buku dan mata sekitar 30 cm. Selain itu, tidak disarankan membaca sambil duduk membelakangi sumber cahaya.
Hal ini dikarenakan cahaya terhalang oleh buku dan mata kurang mendapat penerangan sehingga mata bekerja lebih keras.
Meski menonton TV dalam jarak dekat tidak menyebabkan miopia.
Sebagai orang tua juga harus bijak dan menetapkan batasan berapa lama dan apa saja yang boleh ditonton anak Anda.
Ada banyak cara untuk menjaga kesehatan mata.
Artikel Terkait
Ortho-k, Solusi Sembuhkan Mata Minus Tanpa Operasi
Mata Minus Ketika Hamil, Bisakah Melahirkan Normal?
Apakah Benar Ibu Hamil dengan Mata Minus Tidak Diperbolehkan Melahirkan Normal?