Manfaat Jahe untuk Kesehatan, Salah Satunya dapat Meningkatkan Kekebalan Tubuh

SURATDOKTER.com - Jahe, tumbuhan obat ini bukan hanya dikenal sebagai rempah untuk penyedap makanan dan pemanas badan. Namun dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

Tumbuhan obat dengan nama ilmiah Zingiber officinale ini termasuk dalam keluarga yang sama dengan kencur, kunyit, dan lengkuas.

Jahe memiliki beragam nutrisi baik yang dapat diperoleh tubuh dari manfaat jahe, seperti serat, protein, kalori, dan bermacam jenis vitamin.

Tidak mengherankan jika tumbuhan obat ini memberikan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, mulai dari meredakan nyeri menstruasi, meningkatkan fungsi otak, hingga meredakan gejala arthritis.

Baca Juga: Benarkah Menderita Asam Urat Sekaligus Kena Kolesterol, Berikut Penjelasan dan Cara Menjaga Kadar Normal

Manfaat Mengonsumsi Jahe Secara Teratur untuk Kesehatan

Zingiber officinale merupakan tumbuhan herbal asal Asia Tenggara yang tersedia secara mudah di Indonesia dengan harga yang terjangkau.

Tumbuhan ini bukan hanya salah satu rempah-rempah yang sangat bermanfaat tetapi juga kaya akan kandungan gizi yang lengkap.

Berikut beberapa manfaat mengonsumsi jahe untuk kesehatan tubuh:

1. Efek Anti-Penuaan dan Anti-Kanker

Kelebihan jahe dalam hal ini berakar pada sifat antiinflamasi dan antioksidatif yang mengontrol proses penuaan. Selain itu, terdapat senyawa antimikroba yang membantu melawan masalah kesehatan serius seperti kanker.

Namun, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan jahe sebagai alternatif pengobatan kanker. Oleh karena itu, disarankan untuk tetap melakukan pemeriksaan medis dan mendapatkan penanganan yang sesuai.

2. Meredakan Nyeri Menstruasi

Mengonsumsi air rebusan jahe secara rutin terbukti efektif mengurangi rasa sakit saat menstruasi. Bahkan, manfaat dari tanaman herbal ini jauh beda dengan ibuprofen dan asam mefenamat.

Studi dalam BMC Complementary Medicine and Therapies menjelaskan bahwa jahe bekerja dengan menghambat jalur siklooksigenase dan lipooksigenase dalam sintesis prostaglandin dan leukotrien.

Sifat antiinflamasi jahe juga terkait dengan penghambatan sintesis prostaglandin, menjadi mekanisme efek jahe dalam meredakan nyeri menstruasi pada wanita.

3. Meredakan Morning Sickness

Menurut penelitian dalam Royal College of Obstetricians and Gynaecologists, jahe dapat meredakan gejala mual pada awal kehamilan. Manfaat ini dapat diperoleh melalui konsumsi ekstrak akar tanaman.