SURATDOKTER.com - Media sosial seolah tidak pernah sepi dengan trend-trend baru. Akhir-akhir ini ramai diperbincangkan sebuah trend ‘can you stop call me kak’.
Berawal dari sebuah unggahan YouTube @Ramzybaihaki yang menampilkan sebuah video dirinya sedang menyapa seorang perempuan dengan panggilan ‘kak’ di Ome tv.
Baca Juga: Jatuh Cinta dengan Kepribadian Koleris? Ini Tanda Cintamu Terbalas!
Niat hati ingin menghargai dengan panggilan ‘kak’, ternyata perempuan tersebut merespon dengan ungkapan keberatan karena disapa dengan panggilan ‘kak’.
“can everyone stop call me kak?” begitulah respon keberatan yang diungkapkan wanita tersebut. Video tersebut menuai banyak komentar negatif.
Banyak protes tidak setuju dari netizen atas pernyataan wanita tersebut.
Dalam video tersebut, meskipun mendapatkan respon yang kurang menyenangkan dari pihak sang wanita, pemilik akun @Ramzybayhaki mencoba menjelaskan alasannya mengapa menggunakan panggilan ‘kak’ untuk menyapa.
Meskipun demikian, lagi-lagi penjelasan tersebut ditolak oleh si wanita.
Dampak Trend ‘can you stop call me kak’ di kehidupan sehari-hari
Ungkapan ‘can everyone stop call me kak’ tersebut viral, banyak pengguna medsos yang kemudian membuat parodi tersebut dengan ungkapan ‘can you stop call me kak’ kalimat everyone diganti dengan you.
Hal ini tidak hanya ramai dijadikan sebagai konten video di TikTok, akan tetapi di media sosial lain pun tak kalah ramai. Bahkan hingga terbawa ke dalam kehidupan nyata.
Seperti unggahan Twitter dari @convomf yang menampilkan chatting tukang paket sedang menghubungi pihak penerima paket dengan sebutan ‘kak’.
‘can u stop call me kak’ begitulah balasan pesan dari pemilik paket tersebut.
Entah pemilik paket tersebut memang tidak menyukai panggilan ‘kak’ atau hanya sekedar ingin mengikuti trend.
Artikel Terkait
Tahun Baru Lagi Trend Selingkuh? Simak Ini 10 Ciri-ciri Psikologis Orang Memilih Tidak Setia
Benarkah dapat Mendetoktifikasi Tubuh? Simak Fakta Menarik Mengenai Infused Water yang Sempat Menjadi Trend