Mereka memiliki kemampuan untuk mengambil peran yang membutuhkan keterlibatan ekstrovert.
Seperti memimpin tim atau berbicara di depan publik, serta peran yang membutuhkan keterlibatan introvert, seperti melakukan analisis atau bekerja secara mandiri.
3. Kesadaran Diri yang Tinggi
Ambivert biasanya memiliki kesadaran diri yang tinggi tentang kekuatan dan kelemahan mereka sendiri.
Mereka tahu kapan mereka membutuhkan waktu untuk berpikir sendiri dan kapan mereka harus bersosialisasi atau berkolaborasi dengan orang lain.
Kesadaran diri ini memungkinkan mereka untuk mengelola diri mereka sendiri dengan lebih efektif dalam lingkungan kerja.
4. Empati
Seorang ambivert cenderung lebih memiliki empati terhadap orang lain karena mereka memiliki pengalaman dalam kedua ekstrem, yaitu ekstrovert dan introvert.
Kemampuan ini dapat membantu mereka memahami perasaan, kebutuhan, dan perspektif rekan kerja, atasan, atau klien, yang penting dalam membangun hubungan yang baik dan efektif di tempat kerja.
5. Kemampuan Mengambil Keputusan yang Seimbang
Ambivert biasanya memiliki kemampuan untuk mempertimbangkan berbagai sudut pandang sebelum membuat keputusan.
Baca Juga: Mengenal Tipe Kepribadian ESFP Sebagai Orang Tua, Teman, dan Pasangan
Mereka bisa menggunakan sifat ekstrovert untuk mengumpulkan informasi dari orang lain dan sifat introvert untuk merenungkan dan mengevaluasi informasi tersebut sebelum mengambil keputusan.
Kemampuan ini membantu mereka membuat keputusan yang lebih tepat dan berimbang.
6. Fleksibilitas dalam Menanggapi Tantangan
Kepribadian ambivert cenderung lebih fleksibel dalam menanggapi tantangan. Mereka tidak terlalu terpaku pada satu cara berpikir atau melakukan hal.
Sehingga lebih mudah bagi mereka untuk mencari solusi kreatif atau alternatif saat menghadapi masalah atau rintangan dalam karir.
7. Kemampuan Networking yang Baik
Ambivert biasanya memiliki kemampuan networking yang baik karena mereka nyaman dalam berbagai situasi sosial.
Mereka dapat dengan mudah membangun hubungan dan jaringan yang kuat dengan rekan kerja, atasan, atau profesional lain di bidang mereka, yang dapat membantu mereka mendapatkan peluang karir dan mendukung perkembangan karir mereka. ***
Artikel Terkait
Mengenal Kepribadian Korelis, Benarkah Lebih Cocok jadi Pemimpin?
Perbedaan Tipe Kepribadian INFP dan Tipe Kepribadian INFJ
Kenali Si Plegmatis yang Introvert! Cinta Damai dan Penakut
Mengenal Kepribadian STIFIn Thinking, Si Paling Bintang Pelajar
Fakta Menarik Seputar Kepribadian ESTP, Pekerjaan ini Cocok untuknya