9. Isolasi Sosial
Rasa malu, perasaan tidak aman, atau ketidakmampuan untuk berbagi pengalaman dapat menyebabkan korban pelecehan seksual menarik diri dari hubungan sosial. Ini dapat mengarah pada isolasi sosial dan kesulitan membangun hubungan yang sehat.
10.Dampak Jangka Panjang
Beberapa dampak psikis pelecehan seksual dapat berlanjut dalam jangka panjang dan mempengaruhi kehidupan sehari-hari korban selama bertahun-tahun.
Dampak Fisik
Pelecehan seksual dapat memiliki dampak fisik yang serius pada korban. Meskipun dampak ini mungkin tidak selalu terlihat secara langsung, mereka dapat memiliki konsekuensi jangka pendek dan panjang bagi kesehatan fisik korban. Berikut adalah beberapa dampak fisik yang mungkin timbul akibat pelecehan seksual:
1. Cedera Fisik
Pelecehan seksual dapat menyebabkan cedera fisik, termasuk memar, luka lecet, atau luka-luka lainnya. Cedera ini dapat muncul sebagai akibat dari kekerasan fisik atau penyerangan seksual yang melibatkan kekerasan.
2. Trauma dan Nyeri Seksual
Trauma akibat pelecehan seksual dapat menyebabkan nyeri kronis pada area genital atau tubuh lainnya. Gangguan seksual, seperti disfungsi seksual atau rasa nyeri saat berhubungan seksual, dapat muncul sebagai dampak jangka panjang.
3. Penyakit Menular Seksual (PMS)
Korban pelecehan seksual memiliki risiko tinggi untuk mengalami penularan penyakit menular seksual (PMS), terutama jika terjadi kontak fisik atau penetrasi. Penggunaan alat kontrasepsi dapat membantu mengurangi risiko penularan PMS.
4. Kehamilan Tidak Diinginkan
Penetrasi yang terjadi selama pelecehan seksual dapat menyebabkan kehamilan yang tidak diinginkan. Ini dapat memperumit situasi korban dan membutuhkan pengelolaan kesehatan reproduksi yang tepat.
5. Gangguan Pencernaan atau Makan
Dampak psikologis pelecehan seksual dapat mempengaruhi kesehatan pencernaan dan pola makan korban. Beberapa korban dapat mengalami gangguan makan, seperti mual, muntah, atau gangguan pola makan.
6. Insomnia dan Gangguan Tidur
Trauma akibat pelecehan seksual dapat menyebabkan gangguan tidur, termasuk insomnia atau mimpi buruk yang berulang, yang dapat mengakibatkan kelelahan dan masalah kesehatan lainnya.
7. Gangguan Berat Badan dan Kesehatan Jantung
Beberapa korban pelecehan seksual mungkin mengalami perubahan berat badan yang signifikan atau memiliki risiko lebih tinggi untuk masalah kesehatan jantung karena stres yang berlebihan.
8. Luka atau Cedera pada Area Tubuh Lainnya
Kekerasan fisik yang terkait dengan pelecehan seksual dapat menyebabkan luka atau cedera pada bagian tubuh selain area genital, seperti wajah, lengan, atau tubuh bagian lainnya.
9. Sensasi Nyeri atau Ketidaknyamanan
Korban pelecehan seksual dapat mengalami sensasi nyeri atau ketidaknyamanan pada area genital atau tubuh lainnya, bahkan tanpa adanya cedera fisik yang terlihat.
10. Masalah Kesehatan Reproduksi
Pelecehan seksual dapat memengaruhi kesehatan reproduksi, termasuk risiko kehamilan yang tidak diinginkan, infertilitas, atau masalah menstruasi.***
Artikel Terkait
Menghadapi Realitas Sulit: Ketika Seseorang Menjadi Korban atau Saksi Pelecehan Seksual
Ketahui 5 Jenis Pelecehan Seksual yang Perlu Diwaspadai
Mengenal Pelecehan Seksual Verbal dan Non Verbal, Serta Hal yang Harus Dilakukan Jika Mengalaminya