SURATDOKTER.COM - Anak-anak penderita asma mungkin mengalami gejala mengi, batuk, dan kesulitan bernapas yang berulang.
Hal ini dapat dipicu oleh berbagai faktor.
Asma tidak hanya menyerang orang dewasa, tapi juga anak-anak. Faktanya, menurut Organisasi Kesehatan Dunia, penyakit ini adalah penyakit kronis yang paling umum terjadi pada anak-anak.
Baca Juga: Jangan Bingung Membedakan Asma Jantung Dengan Asma Bronkial, Ini Perbedaannya
Berdasarkan statistik WHO, penyakit ini mempengaruhi sekitar 262 juta orang empat tahun lalu dan menyebabkan 4.55.000 kematian.
Ada beberapa pemicu asma pada anak, tapi tahukah Anda olahraga bisa menjadi salah satu pemicunya?
Dr Shahid Shafi Bhat, Konsultan Penyakit Dalam, Rumah Sakit Grup Ujala Cygnus, Moradabad, untuk mengetahui semua tentang asma pada anak-anak.
Baca Juga: Wajib Tahu! Inilah 7 Minuman Sehat Kaya Elektrolit yang Harus Anda Konsumsi Untuk Mencegah Dehidrasi
Apa itu asma?
Asma adalah penyakit pernapasan kronis yang mempengaruhi saluran udara di paru-paru, dan ditandai dengan peradangan dan penyempitan saluran udara.
Hal ini menyulitkan udara mengalir masuk dan keluar dari paru-paru.
Penyakit ini menyebabkan batuk, mengi, dan sesak napas – episode yang dapat dipicu oleh banyak faktor.
Baca Juga: Apakah Ciuman Bisa Menyebabkan Munculnya Jerawat, Ini Jawabannya
Dalam beberapa kasus, anak-anak mungkin mengalami gejala asma hanya jika mereka terpapar pada pemicu tertentu seperti hewan peliharaan atau serbuk sari. Ini dikenal sebagai asma intermiten.
Dalam kasus lain, anak-anak mungkin terus mengalami gejala yang memerlukan pengobatan setiap hari untuk mengatasi asmanya. Ini dikenal sebagai asma persisten.
Asma pada masa kanak-kanak dapat muncul pada usia berapa pun, namun paling sering berkembang sebelum anak berusia 5 tahun.
Bahkan banyak yang didiagnosis menderita asma sebelum mereka merayakan ulang tahun ketiga.
Baca Juga: Wajib Tahu, Ini 7 Perubahan Pada Tubuh yang Terjadi Saat Anda Mengalami Menopause
Pemicu umum asma pada anak
Mengelola asma sangatlah penting, karena pengendalian asma yang buruk dikaitkan dengan sejumlah dampak negatif pada anak dan keluarga.
Misalnya, mereka lebih cenderung mengambil cuti sekolah atau mempunyai kebutuhan pendidikan tambahan.
Anda dapat membantu anak Anda dengan mengenali pemicunya terlebih dahulu.
Berikut beberapa pemicu umum :
1. Alergen
Alergen seperti tungau debu, bulu hewan peliharaan, serbuk sari, dan jamur dapat memicu gejala asma pada beberapa anak.
Artikel Terkait
Agar Tak Meninggalkan Flek Hitam Pada Kulit, Begini Cara Menghilangkan Bekas Gigitan Nyamuk
5 Minuman Untuk Meningkatkan Metabolisme Tubuh yang Kian Melambat
Wajib Tahu! Inilah 7 Minuman Sehat Kaya Elektrolit yang Harus Anda Konsumsi Untuk Mencegah Dehidrasi
10 Faktor Penyebab Gula Darah Naik dan Turun Secara Tiba-tiba
Jangan Bingung Membedakan Asma Jantung Dengan Asma Bronkial, Ini Perbedaannya